BUKITTINGGI, hantaran.co – Guna mempercepat pembangunan infrastruktur di Kota Bukittinggi, Pjs Wali Kota Bukittinggi H. Hani Syopiar Rustam kunjungi Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Jumat (18/10).
Kunjungan Pjs Wali Kota tersebut turut didampingi Pj Sekda Bukittinggi Elqadri, Kepala Dinas PUPR Rahmat AE, Kepala Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman (Perkim) Ebyuleris, dan perwakilan Bapelitbang Bukittinggi.
“Ada sejumlah kegiatan pembangunan infrastruktur yang kita usulkan ke pemerintah pusat melalui Kementerian PUPR,” kata Pjs Wali Kota Bukittinggi H. Hani Syopiar Rustam didampingi Pjs Sekda Elqadri.
Hani Syopiar Rustam menyebutkan, dalam kegiatan pertemuan dengan Kementerian PUPR, Pemko Bukittinggi mengajukan sejumlah usulan untuk perbaikan dan pembangunan infrastruktur baru di Kota Bukittinggi.
Usulan yang diajukan itu mengingat anggaran untuk perbaikan dan pelaksanaan kegiatan infrastruktur tersebut membutuhkan biaya besar. Sementara APBD Bukittinggi terbatas.
“Jadi kita upayakan bagaimana proses perbaikan dan pembangunan infrastruktur di Bukittinggi dapat dibantu oleh pemerintah pusat melalui Dana Alokasi Khusus (DAK),” ujar Hani Syopiar Rustam.
Menurutnya, sejumlah rencana kegiatan infrastruktur yang akan dilaksanakan itu di antaranya rehabilitasi jaringan irigasi Bandar Malang, Banda Gunjo, Banda Tangah, dan Banda Kapalo Koto.
Kemudian rehab dan pengerukan sedimen jaringan irigasi Bandar Surian, dan peningkatan jaringan irigasi Bandar Gulai Bancah.
Selain itu imbuh Hani, juga diajukan proposal bantuan pembangunan baru saluran induk dari simpang Jambu Air ke Batang Tambuo, pembangunan saluran drainase sepanjang Jalan By Pass.
Selanjutnya usulan untuk prasarana pengendalian banjir Batang Tambuo dan Batang Agam, penanganan dam air penahan jalan di Jalan Binuang Ngarai Sianok, dan pembangunan prasarana sungai pemasangan bronjong Ngarai Sianok.
“Mudah -mudahan usulan yang kita ajukan bisa terealisasi di 2025. Jika belum, tentu kita minta atensi Kementerian PUPR untuk bisa jadi prioritas di 2026. Sebab ini berkaitan erat dengan peningkatan kenyamanan dan kesejahteraan masyarakat kita,” ucap Hani Syopiar Rustam.
Pemko Bukittinggi ulasnya, terus berupaya untuk mewujudkan berbagai sektor pembangunan di Bukittinggi, baik itu melalui kegiatan perbaikan maupun pembangunan infrastruktur baru.
‘Untuk mempercepat dan mempermudah prosesnya itu, kita upayakan bagaimana membangun jalinan komunikasi yang lebih intens sekaligus menjaring perhatian lebih dari Kementerian PUPR melalui bidang terkait,” tuturnya.
Kunjungan rombongan Pjs Wali Kota Bukittinggi beserta rombongan diterima oleh Kepala Pusat Fasilitasi Infrastruktur Daerah, Kementerian PUPR, Krisno Yuwono.
Wtz/hantaran.co
