PADANG, HANTARAN. Co–Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Pemuda Tani Indonesia Sumatera Barat (Sumbar) periode 2025-2030 resmi dilantik dan dikukuhkan di Pangeran Beach Hotel, Rabu (8/10/2025).
Pelantikan dan pengukuhan tersebut menetapkan Ade Putra sebagai Ketua, Sutan Varel Oriano Sekretaris, dan Nanda Satria sebagai Bendahara DPD Pemuda Tani Indonesia Sumatera Barat.
Ketiga pengurus inti tersebut merupakan anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Sumbar dari partai politik yang berbeda.
Ketua DPD Pemuda Tani Indonesia Sumatera Barat Ade Putra dalam sambutannya mengatakan, akan segera menjalankan amanat dari Ketua Dewan Pimpinan Pusat (DPP) yaitu penguatan kaderisasi organisasi yang mana, dalam waktu dekat ini akan dilantik pengurus DPC-DPC di Sumatera Barat agar program program DPP di bidang pertanian sampai ke daerah.
“Kita akan lakukan penguatan kaderisasi, dan percepat pelantikan- pelantikan DPC karena ada sekitar enam DPC yang belum dilantik,”ujar Ade.
Ade juga akan berupaya mengajak para pemuda untuk ikut bertani, dan mengimbau melalui media sosial agar ketertarikan pemuda dalam bertani meningkat. “Kita memiliki motto bahwa pemuda bertani itu adalah keren,” lanjut Ade.
Sementara, Sekjen DPP Pemuda Tani Indonesia R.S. Suroyo JR berharap, ketiga pengurus inti yang telah dilantik ini dapat memajukan pertanian di Sumbar dan menggerakkan para pemuda untuk membantu sektor pertanian.
Dijelaskan Suroyo, Pemuda Tani Indonesia merupakan anak kandung dari Himpunan Keluarga Tani Indonesia (HKTI). Meski ada dua HKTI di Indonesia namun saat ini telah menjadi satu dengan tujuan yang sama.
Suroyo juga berharap Pemuda Tani Sumatera Barat bisa ikut ambil bagian dalam menyukseskan program Presiden Prabowo melalui Menteri Pertanian untuk memajukan petani serta pertanian di Indonesia.
“Jangan sampai pangan bermasalah karena pangan merupakan hajat hidup orang banyak. Saya bersyukur Pemuda Tani hadir di Sumatera Barat. Sumbar juga merupakan lambung pertanian di Indonesia, ” lanjutnya.
Sementara Wakil Ketua DPRD Sumbar Nanda Satria yang dikukuhkan sebagai Bendahara DPD Pemuda Tani Sumbar mengaku bahagia dan bersyukur dengan dibentuknya DPD Pemuda Tani tersebut. Sehingga pertanian tidak hanya menjadi tanggung jawab pemerintah, namun juga ada organisasi DPD pemuda tani Indonesia.
Ia menyebut, dalam waktu dekat pengurus akan menyusun program-program strategis dan memberi masukan ke Pemprov untuk memajukan pertanian di Sumatera Barat.
Ke depan, kata dia, karena Sekjen DPPÂ Pemuda Tani Indonesia R.S. Suroy adalah Tim Ahli Menteri Pertanian, ia bersama pengurus siap manjuluak anggaran Kementerian Pertanian untuk di bawa ke Sumbar.
“Kita berharap program pemerintah pusat dalam pertanian bisa tercapai dan anggaran untuk pertanian juga bisa terpakai dan turun sampai ke daerah-daerah sebagai mana mestinya,”ujarnya.
Lebih lanjut Nanda mengajak generasi muda Sumatera Barat untuk mau terjun ke sektor pertanian. Karena potensi daerah di bidang ini sangatlah besar. Selain itu, sekarang menjadi petani tidaklah sulit lagi, sudah banyak inovasi-inovasi yang bisa dijalankan bagi mereka yang mau terjun ke sektor ini.
“Mudah-mudahan dengan keseriusan menggarap sektor pertanian, ke depan Sumbar bisa swasembada di berbagai komoditas pertanian yang kita punya,” tukasnya.