BUKITTINGGI, hantaran.co – Pemko Bukittinggi menyalurkan Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) susulan triwulan I untuk 820 Keluarga Penerima Manfaat (KPM) di Kota Bukittinggi.
Penyaluran bantuan dilakukan secara simbolis oleh Wali Kota Bukittinggi, diwakili Asisten II Setdako, Rismal Hadi, dirumah dinas Wali Kota Belakang Balok, Senin (10/4). 820 KPM penerima bantuan ini merupakan warga yang terdaftar dalam Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS).
Kepala Dinas Sosial Bukittinggi Syanjifaredy mengatakan, Wali Kota Bukittinggi telah mengupayakan untuk penambahan penerima BPNT tambahan triwulan I ini. Dari upaya yang dilakukan itu, maka 820 KPM lagi di Kota Bukittinggi bisa mendapat bantuan dari Kementerian Sosial (Kemensos) untuk periode triwulan I, yakni Januari hingga Maret 2023.
“Alhamdulillah, permintaan kita dari Pemko Bukittinggi sesuai arahan Wali Kota difasilitasi oleh Kemensos, sehingga kita dapat tambahan untuk menyalurkan BPNT kepada 820 KPM. Setiap KPM menerima bantuan Rp600 ribu untuk 3 bulan,” kata Syanji.
Wali Kota Bukittinggi Erman Safar, melalui Asisten II Setdako Rismal Hadi, menyampaikan apresiasi kepada Dinas Sosial yang telah berupaya menjangkau program pusat untuk disalurkan kepada masyarakat Bukittinggi. Salah satunya adalah dengan penambahan penerima bantuan susulan untuk triwulan pertama.
“Pemko Bukittinggi mengucapkan terima kasih kepada Kementerian Sosial yang telah menambah penerima BPNT sebanyak 820 KPM di Kota Bukittinggi. Kami juga berharap bantuan yang disalurkan dapat dimanfaatkan oleh penerima sesuai peruntukannya,” ujar Rismal.
Menurutnya, penambahan penerima BPNT untuk triwulan I ini menjadi salah satu bukti kegigihan dan kepedulian Wali Kota Bukittinggi dalam memperjuangkan kesejahteraan masyarakat. Wali Kota ingin bagaimana masyarakat yang masuk dalam DTKS bisa sejahtera.
“Tujuan pemerintah memberikan bantuan untuk meringankan beban pengeluaran rumah tangga. Mari kita manfaatkan bantuan yang diterima dengan sebaik baiknya,” ujar Rismal.
Wetrizon/hantaran.co
