Sumbar

Pemkab Solok Lakukan Peningkatan Pelayanan BLUD

14
×

Pemkab Solok Lakukan Peningkatan Pelayanan BLUD

Sebarkan artikel ini
pemkab solok pelayanan blud
Peserta yang ikut dalam video conference terkait Peningkatan Kapasitas dan Penyamaan Persepsi  tentang Badan Layanan Umum Daerah (BLUD), di Ruang Rapat Sekretariat Daerah Kabupaten Solok, pada Rabu(23/11/2022).

SOLOK, hantaran.co—Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Solok berupaya melalukan peningkatan pelayanan pada Badan Layanan Umum Daerah (BLUD).

Hal ini disampaikan  oleh Sekretaris Daerah Kabupaten Solok, Medison saat video conference terkait Peningkatan Kapasitas dan Penyamaan Persepsi  tentang Badan Layanan Umum Daerah (BLUD), di Ruang Rapat Sekretariat Daerah Kabupaten Solok, pada Rabu(23/11/2022).

Kegiatan yang dilaksanakan secara daring ini,  juga diikuti juga oleh, Asiten II, Syaiful, Asiten III, Editiawarman, Kabag organisasi,Joni, Kadis Kesehatan, Zulhendri, beserta tamu undangan lainya.

Hadir sebagai narasumber Direktur Bina Keuangan Daerah Kementrian Dalam Negeri, Wisnu Saputro.

Sekda Medison mengatakan, bahwa dari pertemuan tersebut diharapkan adanya kesamaan persepsi bagi lintas SKPD terhadap pengelolaan dan pembinaan Badan Layanan Umum Daerah.

Sehingga pelayanan kesehatan yang sudah menerapkan sistem BLUD di Kabupaten Solok bisa lebih baik ke depannya.

Medison juga meminta agar semua pesrta dapat mengikuti acara ini dari awal sampai akhir guna untuk menambah wawasan yang lebih baik.

“Harapan saya semoga sistem (BLUD) ini benar benar dilancarkan ke depanya,”ucap Medison

Sebelumnya asisten ll , Syaiful, menjelaskan pengertian Badan Layanan Umum Daerah(BLUD), sebagai sistem yang diterapkan oleh unit pelaksana teknis dinas/badan daerah dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat yang mempunyai fleksibelitas dalam pengelolaan keuangan daerah pada umumnya.

Ia juga membahas mengenai sistem pengelolaan BLUD mulai diterapkan di Kabupaten Solok sejak tahun 2016 dengan dikeluarkannya Keputusan Bupati Solok Nomor 445-236-2016 tangal 20 Mei 2016 tentang penetapan rumah sakit yang menerapkan pola pengelolaan keuangan badan layanan umum daerah secara penuh.

“Sistem ini boleh dikatakan masih relatif baru bagi seluruh stakeholder terkait, sehingga dalam implementasinya ada saja permasalahan/kendala yang ditemukan,” ujarnya

Menurut Syaiful lagi, acara tersbut adalah untuk meningkatkan kapasitas dan menyamakan persepsi Aparatur Sipil Negara (ASN) Pemerintah Kabupaten Solok tentang pengelolaan dan pembinaan BLUD, diharapkan untuk semua peserta serius mengikuti acara dari awal sampai akhir.

(Dafit/Hantaran.co)