Dharmasraya, HANTARAN.CO — Di tengah derasnya arus digitalisasi, generasi muda Dharmasraya mendapat angin segar lewat Pelatihan Project Based Learning (PBL) Pembuatan Konten Visual untuk Media Sosial Gelombang II yang kembali digelar Kamis (16/10/25) di Aula UPT BLK Dharmasraya. Momentum ini bukan sekadar pelatihan biasa, melainkan pintu gerbang yang membuka peluang besar bagi para peserta untuk menembus dunia industri dan UMKM.
Kegiatan yang dibuka langsung oleh Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Nakertrans) Kandam, mewakili Bupati Dharmasraya Annisa Suci Ramadhani, menegaskan komitmen pemerintah daerah dalam menyiapkan generasi produktif yang siap bersaing di era digital. Dalam sambutannya, Kandam menegaskan, “Pelatihan ini adalah langkah awal menuju perubahan besar. Man jadda wajada siapa yang bersungguh-sungguh pasti akan berhasil.”
Kepala BLK Sungai Dareh Welian Saputra menambahkan, pelatihan ini merupakan bagian dari program Kementerian Ketenagakerjaan RI yang diselenggarakan melalui BPVP Padang dengan jumlah peserta sebanyak 16 orang. Peserta akan menjalani pelatihan selama 40 hari, terdiri dari 20 hari pembelajaran di kelas dan 20 hari magang (On the Job Training) di dunia kerja.
Lebih jauh, BLK Sungai Dareh juga tengah mengembangkan Training Made Tailor (TMT) berbasis kebutuhan wilayah yang akan menyasar sektor pertanian, kecantikan, kuliner, hingga otomotif di Nagari Sikabau dan Nagari Koto Baru. Program ini diharapkan dapat meningkatkan kompetensi dan membuka lapangan kerja sesuai potensi lokal.
Dengan langkah strategis ini, Dharmasraya bukan hanya menyiapkan tenaga kerja terampil, tapi juga memantik semangat perubahan di era digital yang penuh tantangan sekaligus peluang. (h/mdi)