Pariaman,hantaran.Co–Pemerintah Kota Pariaman Sumatera Barat (Sumbar) kembali menunjukkan komitmennya dalam mendukung pemerataan akses pendidikan bagi keluarga kurang mampu. Wali Kota Pariaman, Yota Balad, menyerahkan seragam sekolah gratis kepada siswa Sekolah Menengah Pertama (SMP) se-Kota Pariaman.
Penyerahan dilakukan secara simbolis di beberapa sekolah, di antaranya SMPN 1, SMPN 3, SMPN 5, SMPN 7, SMPN 8, dan SMPN 9 Pariaman
Dalam kegiatan tersebut, Yota Balad didampingi oleh Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Hertati Taher, Kepala Dinas Perhubungan Afwandi, Sekretaris Diskominfo Elfadri, dan Kabid Dikdas Disdikpora Eka Putra Pernanda.
Yota Balad mengungkapkan, sebanyak 496 siswa SMP menerima bantuan seragam gratis tahun ini. Program tersebut, katanya, merupakan bentuk kepedulian pemerintah terhadap siswa dari keluarga kurang mampu agar tidak terkendala dalam menempuh pendidikan.
“Sebelumnya, kami juga telah memberikan seragam gratis bagi 1.371 siswa SD kelas satu yang dananya bersumber dari APBD Kota Pariaman,” ujarnya.
Ia menambahkan, untuk jenjang SMP, pengadaan seragam ini turut didukung oleh dana Corporate Social Responsibility (CSR) Bank Nagari. Bantuan CSR tersebut menyasar 496 siswa SMP dan 289 siswa SD kelas dua hingga lima, sehingga total penerima manfaat mencapai 785 orang.
“Banyak siswa SMP berasal dari keluarga dengan keterbatasan ekonomi. Melalui dukungan CSR Bank Nagari, kita berupaya agar mereka tidak merasa terbebani dengan biaya perlengkapan sekolah,” jelasnya.
Program seragam gratis ini, lanjut Yota, merupakan salah satu program unggulan kepemimpinan Yota Balad-Mulyadi dalam bidang pendidikan. Pemerintah berkomitmen menjaga agar seluruh anak usia sekolah di Pariaman dapat belajar tanpa hambatan ekonomi.
“Pemko Pariaman ingin memastikan setiap anak, tanpa memandang latar belakang keluarganya, memiliki kesempatan yang sama untuk bersekolah dan meraih cita-cita,” tegasnya.
Selain menyerahkan seragam, Wali Kota juga memberikan motivasi kepada para siswa agar terus bersemangat menimba ilmu.
“Jangan rendah diri, tetap semangat belajar, dan gunakan seragam ini dengan bangga. Semoga bantuan ini memberi dorongan agar kalian makin giat mengejar mimpi,” pesannya
