SIJUNJUNG, hantaran.co–Jambu Lipo, sebuah kampung yang berbentuk kerajaan yang berada di Nagari Lubuk Tarok, Kecamatan Lubuk Tarok Kabupaten Sijunjung, Provinsi Sumatra Barat.
Kerajaan ini ada sejak zaman dahulu. Untuk melestarikan budaya dan kerajaan tersebut, para pemuda dan pelajar yang terhimpun dalam komunitas pelestarian adat dan budaya kerajaan Jambu Lipo bekerjasama dengan Badan Pengelola Geopark Ranah Minang Silokek, Sijunjung, menggelar kegiatan berbasis pengembangan galeri kerajaan Jambu Lipo, Minggu (6/6).
Kegiatan tersebut digelar di beberapa titik, pertama di Halaman Rumah Gadang Bawah Pauh dan rumah gadang tigo selo, tujuannya untuk menyusun program pembangunan galeri dan festival Kerajaan Jambu Lipo yang rencananya akan dilaksanakan pada pertengahan Juli mendatang.
Menurut Raja Jambu Lipo, Bagindo Tan Ameh menjelaskan, galeri kerajaan Jambu Lipo akan berfungsi untuk menyajikan informasi tentang kerajaan Jambu Lipo dengan beragam media interaktif dan untuk kegiatan yang mengedukasi.
“Dengan adanya galeri ini saya harap generasi muda bisa bekarya dan mengembangkan sejarah dan seni kerajaan Jambu Lipo serta Minangkabau,” ungkapnya.
Pada kesempatan itu, Kepala Dinas Parawisata Pemuda dan Olahraga Kabupaten Sijunjung, Afrineldi S.H,. mendukung penuh akan adanya galeri tersebut.
“Kami dari Dinas Pariwisata pemuda dan olahraga siap mendukung penuh dan siap berkolaborasi untuk menyukseskan program tersebut,” katanya.
Sementara itu, Ridwan,S.Hut., Kepala Sekretariat Badan Pengelola Geopark Ranah Minang Silokek yang juga Ketua DPC Masyarakat Sadar Wisata (MASATA) Sijunjung, mendukung terhadap rencana pembangunan galeri dan Festival Kerajaan Jambu Lipo.
“Adanya galeri ini bisa menjadi tempat yang mengedukasi, karena akan memperkaya keragaman budaya di kawasan Geopark dan bisa menjadi objek wisata yang menarik bagi wisatawan baik dalam maupun luar negeri,” tuturnya.
Turut Hadir dalam kegiatan tersebut perwakilan Museum Adityawarman-Sumbar Balai Pelestarian Nilai Budaya UNRI, Dinas Pendidikan dan Budaya Sijunjung, Anggota Geopark Youth Forum, Wali Nagari, Ninik Mamak, Pemuda dan Masyarakat sekitar.
(Maryadi/Hantaran.co)