LIMAPULUH KOTA, hantaran.co — Hujan deras yang mengguyur Limapuluh Kota sejak dua hari terakhir menyebabkan terjadinya tanah longsor di jalan nasional Sumbar-Riau Senin (21/9/2020), pagi.
Titik longsor yang terjadi sebelum jalan layang Kelok Sambilan itu, persisnya setelah jembatan kembar, Jorong Aia Putih, Nagari Sarilamak menyebab badan jalan tertimbun longsor.
“Longsor terjadi subuh tadi,” terang Joni Amir Kepala Badan Pelaksana Bencana Daerah (BPBD) Limapuluh Kota serta Kepala Bidang Kedarurata, Ramadinol, pada Senin (21/9/2020), pagi.
Longsor sempat mengganggu arus lalu lintas Sumbar – Riau. Tetapi tidak berlangsung lama. “Pagi, jalan sudah bisa dilewati. Saat ini, petugas masih di lokasi longsor,” terangnya lagi.
Material longsor masih menimbun sebagian jalan, arus kendaraan dibuka satu jalur. “Peristiwa ini sudah kami laporkan ke Provinsi Sumbar. Kita minta juga pengguna jalan selalu waspada dan hati-hati untuk melintas di kawasan jalan Sumbar-Riau,” pintanya lagi.
Dadang/hantaran.co