Pendidikan

Mahasiswa KKN 2021 UBH Ajari Masyarakat Painan Timur Inovasi Berwirausaha

7
×

Mahasiswa KKN 2021 UBH Ajari Masyarakat Painan Timur Inovasi Berwirausaha

Sebarkan artikel ini
mahasiswa kkn ubh
Ibu-ibu PKK mengikuti kegiatan “Penyuluhan Menumbuhkan Kesadaran, Kreativitas,dan Inovasi Berwirausaha”di Kenagarian Painan Timur, Kecamatan VI Jurai, Pesisir Selatan. IST

Oleh Yovinda Permata Sari (Mahasiswa Manajemen Fakultas Ekonomi dan Bisnis UBH)

Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata-Tematik Mitigasi Bencana (KKN-TMB) Prodi Manajemen Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Bung Hatta (UBH) melakukan kegiatan bertopik“Penyuluhan Menumbuhkan Kesadaran, Kreativitas,dan Inovasi Berwirausaha”di Kenagarian Painan Timur, Kecamatan VI Jurai, Pesisir Selatan. Kegiatan yang diadakan pada 14 Agustus hingga 14 September itu diadakan agar warga dapatberwirausaha secara kreatif dan inovatif.

Kegiatan itu merupakan salah satu program kerja KKN-TMB Prodi Manajemen Fakultas Ekonomi dan Bisnis UBH. Pelaksanaan program kerja tersebut dibimbing oleh Dr. Ir. Haryani, MTP, selaku Dosen Pembimbing Lapangan 2021 UBH. Kegiatan tersebut dilakukan oleh 13 orang mahasiswa.

Berdasarkan pantauan kami, banyak warga Painan Timur yangbelum tahupentingnya kreativitas dan inovasi berwirausaha. Oleh karena itu, melalui kegiatan itu diharapkan makin banyak warga yang memahami berpikir kreatif dan inovatif dalam berwirausaha.

Kreativitas merupakan kemampuan seseorang dalam menghasilkan komposisi baru dan mempunyai gagasan untuk membuat suatu hal. Kreativitas tersebut berhubungan dengan bagaimana kita dapat menciptakan sesuatu yang lebih menarik. Kreavitas sangat erat hubungannya dengan Inovasi. Sesuatu yang kita hasilkan melalui gagasan yang kreatif disebut dengan inovasi atau temuan baru.

Pada era globalisasi ini penting bagi kita berpikir kreatif untuk menciptakan produk baru. Tujuannya ialah untuk melahirkan pengusaha. Seseorang yang melakukan kegiatan usaha tidak terlepas dari bagaimana seseorang tersebut berpikir kreatif. Inovasi berpengaruh terhadap barang yang akan dihasilkan untuk kegiatan beriwirausaha.

Wirausahawan merupakan orang yang melakukan aktivitas wirausaha yang dicirikan dengan pandai atau berbakat mengenali produk baru, menentukan cara produksi baru, menyusun manajemen operasi untuk pengadaan produk baru, memasarkannya, dan mengatur permodalan operasinya.

Pelaksanaan program kerja ini diawali dengan penyuluhan kepada para pedagang diPainan Timurtentang cara berwirausaha dengan baik. Mereka diajarkan untuk berinovasi dan berkreativitas dalam memanfaatkan barang-barang di sekitar agar lebih menarik dalam berdagang.

Selanjutnya, kegiatan itu dilakukan terhadapibu-ibupembinaan kesejahteraan keluarga (PKK). Mereka diberi tahu cara menumbuhkan ide kreatif dan inovatif untuk memulai bisnis pada masa pandemiagar mereka dapat membuat sebuah usaha.

Ada enam cara menumbuhkan kreativitas berwirausaha. Keenam cara tersebut diuraikan berikut ini.

Pertama, memberikan motivasi. Masyarakat diberi motivasi tentang pentingnya kreativitas untuk berwirausaha. Motivasi itu diberikandenganmencontohkan pengusaha-pengusaha suskes agar masyarakat tertarik.

Kedua, aktif dalam mengetahui berita terbaru tentang usaha. Masyarakat diminta untuk selalu mencari informasi yang berkaitandengan bidang usaha. Pada zaman digital ini, informasi seperti itu banyak dan mudah diperoleh di internet. Oleh karena itu, masyarakat harus selalu memperhatikan perkembangan usaha melalui internet.

Ketiga, memberikan contoh ide kepada masyarakat. Masyarakat diminta untuk peka terhadap hal sekitar, seperti melihat apa yang tersedia di nagari tersebut yang dapat didaur ulang, seperti barang bekas.

Keempat, jangan menunda pekerjaan. Masyarakat diingatkan tentang pentingnya waktu. Masyarakat diminta memanfaatkan waktu yang ada untuk memikirkan sesuatu yang dapat dihasilkan melalui ide kreatif.

Kelima, melihat sudut pandang orang. Masyarakat diminta untuk melihat sudut pandang wirausahawan yang telah sukses. Hal itu dilakukan untuk menumbuhkan jiwa kreatif pada masyarakat. Selain itu, masyarakat diminta untuk berada dilingkungan orang-orang yang sukses.

Keenam, mengetahui apa yang membuat masyarakat bergairah dalam berusaha. Masyarakat diberi tahu cara menciptakan misi, pedoman, atau hal yang penting dalam berwirausaha. Caranya ialah dengan menemukan apa yang sungguh–sungguh membuat mereka terinspirasi.

Dari langkah-langkah tersebut, hasil penyuluhan menumbuhkan kesadaran kreativitas dan inovasi berwirausaha ialah bahwa masyakaratPainan Timur telah memahami cara membuat usaha yang diawali dengan berpikir kreatif. Mereka juga tahu akaninovasi dalam berwirausaha. Selain itu, mereka memahami pentingnya berbisnis dalam masa pandemi ini.**