JAKARTA, hantaran.co – Anggota Komisi X DPR RI Lisda Hendrajoni menyatakan dukungan penuh atas reformasi di tubuh Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) pasca di pimpin oleh Ketua Umum Erick Tohir. Lisda berharap, dengan adanya reformasi tersebut dapat memberikan efek positif bagi sepakbola Indonesia kedepannya.
Lisda menyebut, relasi Erick Thohir di bidang persepakbolaan khususnya secara internasional tentunya tidak diragukan lagi. Pasalnya, Mantan Presiden Club Raksasa Itali Inter Milan tersebut memiliki hubungan kedekatan dengan asosiasi sepak bola dunia, yakni Federation Internationale de Football Association (FIFA).
“Dengan segudang pengalaman yang dimiliki oleh, Pak Erick Thohir baik itu secara nasional ataupun internasional di bidang sepakbola profesional, tentunya kita sangat meyakini kedepan bakal ada langkah-langkah dan terobosan baru untuk memajukan dunia sepakbola Indonesia,” ujar Lisda, Sabtu (25/2/2023).
Politisi asal Sumatera Barat itu juga mengapresiasi langkah awal pengurus PSSI yang saat ini telah menjalin kerja sama dengan pihak kepolisian untuk memberantas mafia sepakbola, terutama pengaturan skor atau match fixing.
Berkaca pada peristiwa sejarah mencekam yang terjadi di Kanjuruhan pada tahun kemarin, Lisda berharap kepada PSSI agar melakukan pembinaan dan pendekatan secara persuasif kepada para supporter. Tujuannya kata dia, agar kedepan peristiwa yang mencoreng sepakbola Indonesia tersebut tidak terulang kembali.
“Ya, ini kami sampaikan kepada pengurus dan Ketum PSSI agar mengambil langkah-langkah persuasif, dan pembinaan kepada supporter. Harapannya agar kedepan peristiwa Kanjuruhan tak terulang lagi. Tentunya dalam hal ini juga harus bertegas-tegas memberikan sanksi kepada supporter yang nakal termasuk memberikan skorsing kepada klub,” ucapnya lagi.
Terkait isu penunjukan Wakil Ketua PSSI yakni Zainudin Amali yang tak lain merupakan Menteri Pemuda dan Olahraga RI, Lisda mengaku sangat menghormati langkah tersebut.
“Tentu saja ini keputusan yang cukup matang dengan berbagai pertimbangan oleh Bapak Menpora. Kami sangat menghormati keputusan dan niat baik beliau untuk lebih fokus dalam mengurus sepakbola Indonesia. Tentunya tanpa rangkap jabatan dan kabarnya juga sudah disetujui oleh Bapak Presiden Jokowi. Ya, kita tunggu saja,” tuturnya.
hantaran.co/*
