PADANG, hantaran.co – Kapolsek Koto Tangah AKP Afrino mengatakan, perkiraan kerugian yang dialami dari kebakaran lima unit toko dan satu unit rumah permanen yang berada di Jalan Adinegoro, RT 003 RW 001, Kelurahan Padang Sarai, Kecamatan Koto Tangah mencapai Rp2 miliar.
Belum diketahui penyebab pasti kebakaran yang terjadi dekat dengan perbatasan antara Kota Padang dan Kabupaten Padang Pariaman ini. Namun, kronologis kejadian berawal saat saksi bernama Adrianus (34) yang berada sekitar 25 meter dari TKP melihat ada gumpalan api dan asap tebal dari dalam salah satu toko.
“Yang mana salah satu toko tersebut adalah tempat praktek dokter gigi yang kebetulan belum membuka prakteknya. Melihat kejadian tersebut, saksi langsung mengambil air seadanya dengan menggunakan ember dan menyiramkan ke arah api tersebut,” ujarnya.
Selanjutnya sambil menyiramkan air kearah api, saksi berteriak meminta bantuan tetangga dan warga sekitar, namun api tidak berhasil di padamkan dan dengan cepat api membesar hingga membakar 4 toko di sebelahnya serta api merambat ke satu rumah yg terletak di belakang 5 toko tersebut.
Mendengar teriakan saksi, warga langsung menghubungi pihak pemadam kebakaran, yang awalnya datang satu unit. Dikarenakan api terus membesar 7 unit mobil pemadam kebakaran di datangkan untuk memadamkan api tersebut.
“Dalam pemadaman api tersebut, total mobil pemadam kebakaran yang datang untuk ke TKP untuk memadamkan api ada sebanyak 8 unit mobil Damkar, terdiri dari 4 unit mobil Damkar Kota Padang, 3 unit Damkar Kabupaten Padang Pariaman, dan satu unit Damkar Kota Pariaman,” ujarnya.
Dikatakannya, sekitar Pukul 17.10 WIB api berhasil di padamkan dan tidak ada korban jiwa atas kejadian tersebut. Setelah api dipadamkan Personil Polsek Koto memasang Police line dan untuk dilakukan penyelidikan mencari penyebab Kebakaran tersebut.
Sementara itu, Kabid Ops Damkar Kota Padang Basril mengatakan, pihaknya mendapatkan informasi tentang kebakaran tersebut sekitar pukul 15.45 WIB. Dikatakan, awalnya pihaknya sedikit dilema terkait lokasi pasti lokasi kejadian apakah berada di kota Padang ataupun masuk Kabupaten Padang Pariaman.
“Kebakaran tadi agak dilema dikit ya, karena lokasinya di perbatasan Padang dengan Padang Pariaman. Meski demikian, langsung diterjunkan satu unit armada kebakaran dari pos pemadam kebakaran di Kecamatan Koto Tangah ke lokasi kejadian,”katanya.