Berita

Demi Transparansi dan Kebersamaan, Komite SMA 1 Salimpaung Sepakati Keputusan Lewat Musyawarah Wali Murid

0
×

Demi Transparansi dan Kebersamaan, Komite SMA 1 Salimpaung Sepakati Keputusan Lewat Musyawarah Wali Murid

Sebarkan artikel ini
Demi Transparansi dan Kebersamaan, Komite SMA 1 Salimpaung Sepakati Keputusan Lewat Musyawarah Wali Murid
Demi Transparansi dan Kebersamaan, Komite SMA 1 Salimpaung Sepakati Keputusan Lewat Musyawarah Wali Murid. ist

TANAH DATAR, HANTARAN.Co — Suasana kekeluargaan terasa kental di aula SMA Negeri 1 Salimpaung, Kamis (23/10/25) siang. Puluhan wali murid dan pihak sekolah duduk bersama membahas iuran komite dan sumbangan sukarela. Dari pertemuan itu, disepakati bahwa setiap keputusan terkait kegiatan sekolah akan diambil melalui rapat komite dan musyawarah bersama wali murid.

Ketua Komite SMA 1 Salimpaung, Jasmal, menegaskan bahwa seluruh kebijakan yang menyangkut program sekolah tidak diambil sepihak, melainkan hasil kesepakatan bersama antara pihak komite dan orang tua siswa.

“Keputusan ini kami ambil melalui mufakat bersama. Jadi, apa pun hasil akhirnya merupakan keputusan yang sudah disepakati dengan wali murid,” ujar Jasmal usai rapat komite.

Pertemuan tersebut menjadi wadah untuk memastikan adanya transparansi dan partisipasi aktif orang tua dalam mendukung program sekolah. Pembahasan yang semula difokuskan pada iuran komite dan sumbangan sukarela berkembang menjadi dialog terbuka mengenai arah pembangunan pendidikan di sekolah yang berada di kaki Gunung Marapi itu.

Jasmal berharap, komitmen kebersamaan antara sekolah, komite, dan wali murid terus terjaga agar kemajuan SMA 1 Salimpaung dapat dirasakan bersama.

“Kami berharap dukungan dari semua pihak demi kemajuan sekolah ini. Dengan komunikasi dan keterbukaan, insyaallah semua bisa berjalan baik,” ujarnya.

Rapat berjalan tertib dan penuh musyawarah, mencerminkan semangat gotong royong yang menjadi ciri khas masyarakat Tanah Datar. Komite menegaskan akan terus melibatkan wali murid dalam setiap kebijakan agar tidak ada kesalahpahaman di kemudian hari. (h/rhy)

Penulis: Rezky Aryendi