SOLOK, hantaran.co—Jelang pemilihan calon Ketua Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI )Kota Solok periode 2021-2025, suasana “panas” kian terasa. Bahkan manuver kampanye hitam tak terelakkan.
Ada dua nama yang bakal bertarung di Musyawarah Kota (Musyorkot) KONI Solok digelar pada Senin, (13/12). Mereka adalah Rudi Horizon dan Orie Yulindo. Dua putra Kota Solok ini sama-sama pecinta olahraga.
Nama Rudi Horizon atau yang disapa Rudi Cader tak asing di panggung dunia olahraga. Berawal menjadi atlet, setidaknya sudah 27 tahun lebih ia merasakan asam manisnya di dunia olahraga. Jika ditanya sepak terjangnya, tingkat daerah dan nasional pun ia jajal.
Rudi tak hanya atlet Kempo berprestasi tangan dinginnya tela mencetak banyak atlet Kempo berprestasi hingga ke tingkat Internasional. Bahkan, sejak kurang dari satu dekade terakhir, Rudi dipercaya memimpin KONI Kabupaten Solok selama dua periode.
Periode pertama 2016-2020, Rudi berhasil mengantarkan Kabupaten Solok melesat dari peringkat 7 se Sumbar ke peringkat 4 pada Porprov 2018 lalu. Sebelumnya, di tengah keterbatasan anggaran, Rudi tetap mempertahankan rangking 7 untuk Kabupaten Solok pada Porprov 2016 atau awal tahun Rudi memimpin.
Setelah cukup mengabdi di Kabupaten Solok, kini Rudi ingin mengabdi di tempat kelahiran dan dimana ia dibesarkan, yakni Kota Solok. Jalan ini ia pilih adalah jalan pengabdian.
Meski dengan niat ikhlas, tentu Rudi juga mendapat rintangan. Bahkan mundurnya ia dari Ketua KONI Kabupaten Solok sempat “digoreng” oleh oknum tertentu. Tak tanggung-tanggung, ia pun diserang bahkan dianggap sengaja diadu domba dengan Pemkab Solok.
“Niat saya hanya ingin mengabdi di kampung halaman saya ini. Dan itu didukung oleh teman, sahabat, tokoh dan pemerhati olahraga di Kota Solok. Dan saya juga sampaikan saya mengundurkan diri dari Kabupaten Solok tidak ada hubungannya dengan Pemkab Solok atau pun internal,”tuturnya.
Rudi di Kota Solok dikenal rendah hati, mempunyai gaya komunikasi yang baik. Ia disukai banyak teman dan sahabat. Mulai pedagang, politisi (anggota DPRD) hingga pejabat Pemko Solok. Tentu hal ini modal besar Rudi dalam mendorong olahraga Kota Solok lebih maju dan profesional. Seperti diketahui, anggaran untuk olahraga tak terlepas dari fungsi legislatif dan eksekutif.
Ketua Koorfball Seluruh Indonesia (PKSI) Kota Solok, Herdiyulis, mengatakan, kehadiran Rudi Cader diharapkan dapat membawa KONI Kota Solok lebih profesional.
“Harus kita akui, Rudi adalah sosok yang pantas untuk memimpin KONI Kota Solok hari ini. Beliau sarat pengalaman, berprestasi dan juga putra Solok,” kata Herdiyulis pada Minggu (12/12).
Uniknya, Herdiyulis adalah salah satu pegiat olahraga yang sebelumnya digadang-gadang sebagai calon kuat Ketua KONI Kota Solok.
Namun, ketika nama Rudi Cader muncul, keinginannya pun surut. Karena ia lebih mempercayai Rudi sebagai sosok yang lebih layak membangun KONI dan membina atlet Kota Solok untuk berprestasi di tingkat Provinsi, Sumbar dan Nasional.
“Harus sadar diri. Sebab, memimpin KONI butuh energi lebih dan paham di ranahnya. Saya menilai, Rudi sangat pantas untuk hal itu,” kata Herdi yang juga salah seorang Dewan Panyantun KONI Kota Solok itu.
Herdiyulis tak ragu dengan kemampuan Rudi Cader. Hal inilah kemudian yang dibawa dan didiskusikan langsung kepada Wali Kota Solok Zul Elfian dan Wakil Wali Kota Solok Ramadhan Kirana Putra.
Gayung pun bersambut, kedua pemimpin Kota Solok itu merestui dan mendukung Rudi menjadi Ketua KONI Kota Solok. Mereka yakin, dengan pengalaman dan prestasi yang dimiliki, Rudi akan mampu membawa Kota Solok menjadi yang terbaik di Sumbar.
“Kini mari satukan niat. Jika ingin KONI Kota Solok maju dan berprestasi, maka kita tumpangkan harapan di pundak Rudi Horizon. Jangan lagi bicara ego, mari bicara realistis,”ucapnya.
(Rel/Hantaran.co)