Kampung KB Kelurahan Aur Kuning Bukittinggi Bertekad Turunkan Stunting

Deklarasi Percepatan Penurunan Stunting oleh Perwakilan BKKBN Provinsi Sumbar, Dinas P3APPKB, Dinas Kesehatan, TP-PKK Bukittinggi, Camat Aur Birugo Tigo Baleh (ABTB), Lurah Aur Kuning, dan PKB Aur Kuning Pokja Kampung KB.Ist

BUKITTINGGI, hantaran.co – Dapur Sehat Atasi Stunting (Dashat) menjadi program unggulan Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) sebagai upaya untuk menurunkan angka stunting.

Camat Aur Birugo Tigo Baleh (ABTB) Kota Bukittinggi Nadiatul Khairiah mengatakan, program Dashat sebagai upaya untuk pencegahan dan penurunan angka stunting. Program ini merupakan bagian dari pemberdayaan masyarakat.

Melalui program Dashat, warga harus terbiasa menanam tanaman yang dapat meningkatkan gizi, kesehatan dan perekonomian. Tidak hanya menanam, namun warga diharapkan dapat memanfaatkan potensi pangan lokal yang sehat dan bergizi.

“Untuk di ABTB, Dashat terletak di Kampung Keluarga Berkualitas (Kampung KB) Cemara Sejahtera, Kelurahan Aur Kuning. Dashat merupakan kegiatan pemberdayaan masyarakat dalam upaya pemenuhan gizi seimbang bagi keluarga berisiko stunting, dengan sasaran calon pengantin, ibu hamil, ibu menyusui, dan balita,” kata Nadiatul Khairiah, ketika menghadiri Launcing Dashat di Kantor Lurah Aur Kuning, Rabu (25/5).

Ia menyebutkan, kegiatan Dashat sendiri mencakup edukasi perbaikan gizi dan konsumsi pangan ibu hamil, ibu menyusui, serta balita.

Dalam program ini, masyarakat akan diberi sosialisasi terkait pangan lokal yang terjangkau, bercita rasa, dan bergizi baik dan dipadukan dengan berbagai kegiatan kemitraan.

“Dengan adanya program Dashat, diharapkan setiap ibu hamil, ibu yang hendak hamil, dan ibu menyusui lebih diperhatikan asupan nutrisinya sehingga terlahir generasi penerus yang optimal, sehat dan berkualitas,” ujarnya.

Ia menambahkan, tim percepatan penurunan stunting Kelurahan Aur Kuning, Kecamatan Aur Birugo Tigo Baleh (ABTB), bertekat untuk menurunkan angka stunting di Kota Bukittinggi, khususnya di kelurahan setempat.

Hal itu ditandai dengan dilakukannya Penandatanganan Deklarasi Percepatan Penurunan Stunting oleh Perwakilan BKKBN Provinsi Sumbar,  Dinas P3APPKB, Dinas Kesehatan, TP-PKK Bukittinggi, Camat Aur Birugo Tigo Baleh (ABTB), Lurah Aur Kuning, dan PKB Aur Kuning Pokja Kampung KB.

“Kegiatan Deklarasi yang dilakukan dalam Launcing Dashat di Kampung KB Aur Kuning ini, tentunya harus didukung melalui program dan kebijakan. Pos Pelayanan Terpadu (Posyandu) seharusnya menjadi wadah untuk mendeteksi dini perkembangan dan pertumbuhan anak, baik itu sebelum masa kehamilan hingga melahirkan,” tuturnya.

Kepala Dinas P3APPKB, Tati Yasmarni menyebutkan, angka stunting di Kelurahan Aur Kuning sejauh ini tidak terlalu tinggi,  namun perlu ditingkatkan penanggulangannya terhadap sejumlah program, salah satunya  melalui program Dashat. Malalui launching diharapkan terjadi penurunan stanting di Aur Kuning.

“Kelurahan Aur Kuning ini merupakan Kampung KB yang  beberapa programnya masih perlu kita genjot. Salah satu yang menjadi pertimbangan kita adalah karna  angka stuntingnya ada di Kelurahan Aur Kuning walaupun tidak tinggi. Untuk itu kita launching Dashat ini di Kantor Lurah Aur Kuning,” ujar Tati.

Wetrizon/hantaran

Exit mobile version