PESSEL, hantaran. co — Polsek Ranah Pesisir meminta warga yang berada di sekitar galian sumur bor Pamsimas yang menyemburkan gas dan api di Kampung Ampalu, Nagari Sungai Tunu, Kecamatan Ranah Pesisir, Kabupaten Pesisir Selatan, Sumatera Barat (Sumbar), untuk waspada.
Kapolsek Ranah Pesisir, Iptu Andi Yanuardi, ketika dihubungi Haluan, mengaku sudah mengetahui informasi tersebut. Namun, untuk langkah dan penanganan selanjutnya ia bakal berkoordinasi dengan pimpinan dan pihak terkait lainnya.
“Untuk kondisi saat ini, kami minta agar masyarakat tetap waspada dan menjauh dulu dari lokasi tersebut. Nanti, takut terjadi hal-hal yang tidak diinginkan,” ucapnya mengingatkan.
Lanjutnya, untuk mengantisipasi agar tak ada korban jiwa dari masyarakat, Polsek Ranah Pesisir memberi batas di sekitar area dengan garis polisi. “Sesuai arahan Kasat Reskrim kita pasang police line di sana,” ujarnya.
Sebelumnya, Kejadian langka terjadi di Kampung Ampalu, Nagari Sungai Tunu, Kecamatan Ranah Pesisir, Kabupaten Pesisir Selatan, Sumatera Barat (Sumbar). Di mana galian sumur bor Pamsimas terlihat menyemburkan gas dan api.
Fenomena alam itu, sempat di videokan oleh warga setempat, Oyon Basrul, yang kebetulan sedang berada di lokasi tersebut. Kemudian di koordinasikan dengan anggota DPRD setempat, Novermal Yuska, dan di unggah ke media sosial Facebook miliknya, pada Minggu (23/8), sore.
“Pengeboran sumur air bersih di Kampung Ampalu, Nagari Sungai Tunu, Kecamatan Ranah Pesisir, bikin heboh masyarakat setempat. Selain air, lubang sumur tersebut juga mengeluarkan gas, dan memicu percikan api. Kejadian aneh ini terjadi kemaren sore,” kata Novermal seperti yang ditulis pada laman Facebook miliknya.
Okis/hantaran.co
