SOLOK, Hantaran.co–Bakal pasangan calon (Bapaslon) Bupati dan Wakil Bupati Solok, Epyardi Asda dan Jon Firman Pandu mengikuti tes swab menjelang pendaftaran ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Solok. Swab bagi Bapaslon wajib dilakukan sesuai Peraturan Komisi Pemilihan Umum (PKPU) nomor 10 tahun 2020.
“Ya benar, kami mengikuti aturan KPU dan ini untuk kepentingan bersama, jadi hari ini saya swab ke Labor Padang yang sudah ditunjuk oleh KPU,” kata Epyardi Asda kepada Hantaran.co di Singkarak, Jumat (4/9).
Ia menyampaikan, jika hasil swabnya keluar besok pagi (Sabtu), ia bersama tim bakal langsung mendaftar ke KPU pada 10.00 WIB. Ia dan Jon Firman Pandu beserta tim berangkat dari posko utamanya di Singkarak.
“Selain tim di sini juga bakal bergabung tim dari Selayo,” kata Epy.
Terkait dengan swab yang diadakan di Padang, Komisioner KPU Kabupaten Solok, Defil menjelaskan, dengan terbitnya PKPU nomor 10 tahun 2020 KPU mengkomunikasikannya dengan Liaison Officer (LO) agar segera disampaikan kepada Bapaslon untuk mengikuti swab.
“Jadwal swab sudah ditentukan yakni hari ini Jumat (4/9) dan Sabtu (5/9) untuk waktunya dari pukul 16.00 WIB hingga 19.00 WIB,”ucapnya.
Dikatakannya, karena mengingat waktu pedaftaran yang terbatas yakni tiga hari. KPU sudah berkordinasi dengan pihak terkait (IDI, Dinkes) untuk memprioritaskan hasil swab keluar lebih cepat.
“Bisa saja nantinya hasil tes swab keluar pagi, dan si Bapaslon bisa langsung mendaftar,”ucapnya.
(Rivo/Hantaran.co)