Ramadan

Hukum Tidur Sepanjang Hari Saat Berpuasa

9
×

Hukum Tidur Sepanjang Hari Saat Berpuasa

Sebarkan artikel ini
Ustaz
Ustaz Dr. Aldomi Putra, S.Th.I, M.A,. IST

Dr. Aldomi Putra, S.Th.I, M.A

Pertanyaan: Assalammu’alaikum Ustaz. Bagaimana hukum tidur sepanjang hari, atau bermain game sepanjang hari saat berpuasa?

Dari Rizky di Padang Pariaman

Jawaban : Tidur dan main game tidak termasuk ke dalam hal-hal yang membatalkan puasa. Tidur orang yang berpuasa di siang hari (qailulah) bulan Ramadan adalah ibadah. Imam al-Ghazali juga menjelaskan dalam kitab ihya’nya bahwa tidur orang yang berpuasa itu adalah ibadah, ia mengutip hadis نوم الصائم عبادة, dalam catatan kaki kitab ini menerangkan bahwa ada salah satu sanad hadis ini dhaif. (Imam Al-Ghazali, Ihya’ Ulumuddin, , Bairut:Dâr Ahya’ wa al-Turast al-‘Arabi,  Kitab Asrâr al-Shaum, juz 1, hal. 297).

Kendatipun ada makna ibadah dalam tidurnya orang yang berpuasa, maka tidaklah yang dimaksud tidurnya orang berpuasa tidur sepanjang hari, melainkan adalah tidur pada waktu qailulah. Tidur sepanjang hari akan mengurangi kualitas puasa seseorang, dan akan mengurangi amaliah-amaliah lainnya.

Main game pada dasarnya boleh (mubah) saja, namun demikian tentu harus diperhatikan permainan game yang dimainkan. Jika permainan game itu ada unsur judi dan pornografi maka main game seperti itu hukumnya adalah haram. Jika permainan tersebut tidak ada unsur judi dan pornografi maka boleh saja, namun demikian jika bermain game dilakukan sepanjang hari, perbuatan tersebut termasuk ke dalam hal yang berlebih-lebihan, Allah tidak menyukai orang yang melakukan perbuatan yang berlebih-lebihan

يَا بَنِي آَدَمَ خُذُوا زِينَتَكُمْ عِنْدَ كُلِّ مَسْجِدٍ وَكُلُوا وَاشْرَبُوا وَلَا تُسْرِفُوا إِنَّهُ لَا يُحِبُّ الْمُسْرِفِينَ (31)

“Hai anak Adam, pakailah pakaianmu yang indah disetiap (memasuki) masjid, makan dan minumlah, dan janganlah berlebih-lebihan. Sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-orang yang berlebih-lebihan” (Qs. Al’Araf/7:31)

Kenteks ayat di atas adalah berkenaan dengan seruan Allah kepada bani Adam untuk memakai pakaian yang indah setiap memasuki Masjid, dan termasuk juga didalamnya larangan untuk tidak berlebih-lebihan, makan dan minumlah sekedarnya.

Potongan firman Allah (إِنَّهُ لَا يُحِبُّ الْمُسْرِفِينَ) makna umumnya adalah bahwa Allah tidak menyukai perbuatan yang berlebih-lebihan. Maka perbuatan main game secara berlebihan juga masuk dalam keumuman ayat ini, sehingga main game secara berlebihan akan mengubah hukum asalnya mubah menjadi haram. Oleh karenanya hindarilah permainan game yang membuat lalai dan berlebih-lebihan.

Wallahu ‘Alam

Rubrik tanya jawab hadir setiap Senin hingga Sabtu selama Ramadan 1442 Hijriah/2021 Masehi di Harian Haluan dan hantaran.co. Rubrik ini diasuh oleh Ustaz Dr. Aldomi Putra, S.Th.I, M.A, Dosen STAI Yastis Padang, Wakil Sekretaris PD Tarbiyah-Perti Sumbar, Alumnus MTI Canduang, IAIN Imam Bonjol Padang, dan Pascasarjana S3 Institut PTIQ Jakarta