Pesisir Selatan, hantaran.co – Hujan sebentar saja sebuah kampung di Nagari Kambang, Kecamatan Lengayang, Kabupaten Pesisir Selatan (Pessel), kembali dilanda banjir pada Rabu 27 Maret 2024 sore.
Sekretaris Nagari Kambang, Rusli membenarkan peristiwa tersebut. Menurutnya, banjir terjadi di Kampung Limau Manis Kulam.
Banjir dilaporkan terjadi sekitar pukul 17.30 WIB usai hujan lebat melanda wilayah setempat.
“Ya, banjir terjadi sekitar pukul 17.30 WIB, itu setelah diguyur hujan lebat sekitar pukul 15.00 WIB,” katanya pada wartawan, Kamis (28/3).
Ia menjelaskan, selain dipicu akibat tingginya intensitas hujan di wilayah itu, banjir juga diduga akibat aktivitas Illegal logging di hulu sungai.
“Biasanya peristiwa banjir seperti ini jarang terjadi di kampung ini. Tapi sekarang hujan sebentar saja sudah dipastikan banjir merendam rumah warga di daerah ini,” ujarnya.
Menurutnya, tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut, hanya saja puluhan rumah warga dilaporkan terendam air.
“Selesai berbuka air sudah surut. Alhamdulillah tidak ada korban jiwa dalam peristiwa banjir ini,” ucapnya lagi.
Terpisah, Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Pessel, Defrisiswardi mengatakan, selain di Kecamatan Lengayang, banjir juga dilaporkan terjadi di Kecamatan Sutera.
Menurutnya, banjir sempat membuat akses warga menjadi tersendat. Namun, masih bisa dilalui oleh sejumlah kendaraan.
“Di Kampung Taratak Paneh, Nagari Amping Parak Timur, Kecamatan Sutera, sejumlah pemukiman warga direndam banjir, namun masih bisa dilewati sejumlah kendaraan,” kata Defrisiswardi.
Ia menyebut, banjir yang melanda sejumlah wilayah di Pesisir Selatan diduga akibat luapan batang sungai di daerah setempat.
“Banjir dilaporkan menyusut setelah berbuka puasa dikarenakan hujan sudah mulai reda. Untuk kerusakan dan lain-lain, pihak kami masih menunggu laporan dari pemerintah nagari dan kecamatan. Kalau ada informasi lebih lanjut kami sampaikan,” ucapnya lagi.