PeristiwaSumbarviral

Hendak Memasang Baliho Cagub-Cawagub Sumbar, Seorang Pria Muda di Pesisir Selatan Tewas Tersengat Listrik

×

Hendak Memasang Baliho Cagub-Cawagub Sumbar, Seorang Pria Muda di Pesisir Selatan Tewas Tersengat Listrik

Sebarkan artikel ini

Pesisir Selatan – Seorang pria muda dilaporkan meninggal dunia akibat tersengat listrik tegangan tinggi, ketika ia hendak memasang baliho salah satu kandidat calon Gubernur dan Wakil Gubernur Sumatera Barat, Kamis (26/9) sekira pukul 14.00 WIB.

Kasubsi PIDM Si Humas Polres Pessel, Aiptu Doni Santoso melalui keterangan resminya menyampaikan, identitas korban adalah Reza Syahputra (22), warga Kampung Sungai Nipah, Kenagarian Painan Selatan, Kecamatan IV Jurai, Kabupaten Pesisir Selatan.

Doni Santoso menjelaskan, bertempat di tepi jalan umum tepatnya di depan Adinda Futsal, Kampung Painan Timur, Kenagarian Painan Timur, Kecamatan IV Jurai, Kabupaten Pesisir Selatan, telah meninggal dunia seorang laki-laki diduga akibat tersengat aliran listrik tegangan tinggi, ketika hendak memasang baliho pada sebuah tiang, yang mana tiang tersebut dekat atau berada didekat tiang listrik, yang diketahui banyak dilewati kabel-kabel listrik tegangan tinggi.

Kejadian tersebut, pertama kali diketahui oleh saksi Bambang Sriyanto usai ia melaksanakan Salat Zuhur.

“Saat itu saksi mendengar bunyi dentuman keras seperti benda jatuh, dan langsung melihat ke sumber suara. Ternyata ia dikagetkan melihat korban Reza Syahputra sudah dalam posisi telentang diatas tanah, dengan kondisi luka lebam dibagian kepala sebelah kanan, serta kedua telinga dan hidung korban mengeluarkan darah,” ujar Doni Santoso.

Melihat kondisi tersebut, saksi Bambang Sriyanto langsung membawa korban kerumah sakit RSUD M. Zein Painan untuk di cek kondisinya. Setelah dilakukan pemeriksaan di UGD, dokter menyatakan bahwa korban sudah meninggal dunia.

“Kemudian keluarga korban membawa korban kerumah duka di Kampung Sungai Nipah, Kenagarian Painan Selatan, Kecamatan IV Jurai, Pessel,” ucapnya lagi.

Sementara itu, personel piket SPKT Bripka Nafrido dan piket fungsi Aipda Julfandritos beserta Kanit Intelkam Polsek IV Jurai Aiptu Yusril, yang mendapatkan informasi tersebut langsung kelapangan untuk melakukan olah TKP.

Namun sesampai di lokasi, ternyata korban sudah dibawa ke RSUD setempat.

Di TKP, anggota piket Polsek IV Jurai melihat dan mencari data serta mencatat sejumlah saksi dalam peristiwa tersebut, kemudian mengambil dokumentasi serta menanyakan kronologis kejadian.

Selanjutnya, personel mendatangi rumah duka. Sebab, korban saat itu telah dibawa kerumah duka di Kampung Sungai Nipah.

Pihak keluarga pun belum bisa memberikan pernyataan resmi kepada polisi tentang peristiwa meninggalnya korban. Dugaan sementara peristiwa itu murni karena kecelakaan. Namun demikian, terkait peristiwa tersebut apakah ada yang akan dilaporkan, pihak kepolisian masih menunggu dari pihak keluarga ataupun pihak-pihak terkait lainnya.