SOLOK, hantaran.co – Harga emas merosot, transaksi jual beli di Pasar Raya Kota Solok sepi. Harga emas sebelumnya selalu berada di atas Rp2 juta kini menjadi Rp1.950.000 per satu emas dan Rp975.000 per setengah emas.
Dari pantauan Hantaran.co di Kota Solok, 2 minggu lalu harga emas 24 karat masih berada di harga Rp2.130.000 per 1 emas dan Rp1.965.000 per setengah emas.
Abi Alif, pemilik Toko Emas Alif mengatakan, meskipun harga emas terus merosot, tapi pelanggan juga masih lengang.
“Meskipun harganya terus turun dalam beberapa pekan ini, namun transaksi baik menjual ataupun membeli juga tetap sepi,” ucapnya, Sabtu (6/3).
Hal ini, kata Abi Alif sudah berlangsung sejak awal tahun 2021.
“Pembeli juga terus menurun apalagi sejak pandemi Covid-19 maret lalu, kalau harga sejak Januari bisa dibilang anjlok. Penyebabnya juga tidak tau, mungkin memang perputaran uang itu yang tidak ada, sehingga uang yang ada hanya diutamakan membeli kebutuhan pokok dulu,” ucapnya.
Menurutnya saat ini sebenarnya adalah saat yang tepat bagi pelanggan untuk membeli emas.
“Kami menyarankan lebih bagus membeli sekarang, bisa menjadi investasi di kemudian hari karena harga sedang turun,” kata dia.
Untuk perhiasan paling diminati, menurut Abi Alif berbeda antara masing-masing pelanggan.
“Ada pelanggan yang berminat anting, cincin, kalung, gelang dan emas batangan. Kondisi sekarang mayoritas membeli cincin. Ada juga yang tertarik emas gram namun juga tidak terlalu banyak,” ujarnya.
Di Toko Emas Alif, selalu memberikan model-model emas terbaru sehingga menjadi pilihan tepat bagi pelanggan di Kota Solok.
(Yesi/Hantaran.co)