GelanggangNasionalOlahragaSumbarviralWisata

Gunung Talau di Pesisir Selatan Dilirik Jadi Spot Baru Paralayang

×

Gunung Talau di Pesisir Selatan Dilirik Jadi Spot Baru Paralayang

Sebarkan artikel ini

Pesisir Selatan — Keindahan alam Gunung Talau yang terletak di Balai Sinayan, Nagari Lumpo, Kecamatan IV Jurai, Kabupaten Pesisir Selatan, mulai menarik perhatian sebagai lokasi potensial untuk wisata olahraga dirgantara, khususnya paralayang.

Gunung dengan ketinggian 436 meter di atas permukaan laut ini menyuguhkan panorama memukau. Dari puncaknya, terlihat bentangan Samudra Hindia di satu sisi dan perbukitan hijau di sisi lainnya. Kombinasi tersebut dinilai ideal sebagai titik lepas landas paralayang.

Langkah awal pengembangan dimulai dengan survei lapangan dan uji coba lokasi oleh Klub Paralayang Langkisau Paragliding, bekerja sama dengan Pemerintah Kabupaten Pesisir Selatan, pemerintah nagari, serta masyarakat setempat.

“Kami melihat potensi besar dari Gunung Talau. Selain menawarkan tantangan bagi pecinta olahraga dirgantara, lokasi ini juga berpeluang menjadi daya tarik baru bagi wisatawan,” ujar Instruktur Paralayang Langkisau Paragliding, Afnizon, saat survei lokasi, Senin (21/4/2025).

Pemerintah nagari dan tokoh masyarakat Balai Sinayan Lumpo menyambut positif rencana tersebut. Mereka berharap, kegiatan paralayang tidak hanya mengenalkan Gunung Talau ke dunia luar, tetapi juga membawa dampak ekonomi bagi warga lokal.

“Pariwisata alam akan terus kami dorong, apalagi dengan pendekatan kolaboratif seperti ini. Kami sangat terbuka terhadap pengembangan potensi yang melibatkan warga dan komunitas nagari,” kata Wali Nagari Balai Sinayan Lumpo, Sabandi.

Pemerintah daerah juga mendukung inisiatif ini dengan membuka ruang kolaborasi lintas sektor, mulai dari penyediaan akses jalan, aspek keamanan, hingga promosi wisata berbasis komunitas.

Jika terealisasi, Gunung Talau akan menjadi spot paralayang kedua di Pesisir Selatan setelah Bukit Langkisau yang telah dikenal secara nasional maupun internasional. Pengembangan ini menjadi bagian dari upaya memperkuat sektor pariwisata berkelanjutan berbasis alam dan partisipasi masyarakat.

Bagi pecinta olahraga udara dan wisatawan pencinta alam, Puncak Gunung Talau kini muncul sebagai destinasi baru yang menjanjikan pengalaman berbeda dari ketinggian.