BUKITTINGGI, hantaran.co – Pemko Bukittinggi mengapresiasi Sekolah Dasar Negeri (SDN) 08 Kubu Tanjung yang telah sukses menggelar wisuda tahfidz angkatan I pada tahun 2025 ini. Hal tersebut disampaikan Wakil Wali Kota Ibnu Asis ketika membuka acara wisuda tahfidz di sekolah tersebut, Kamis(8/5).
“Selamat kepada SDN 08 Kubu Tanjung yang mampu melaksanakan wisuda tahfidz angkatan I ini. Program ini sejalan dengan visi dan misi dan program unggulan yang diusung Wali Kota Bukittinggi, yakni secara bersama-sama menjadikan pendidikan Kota Bukittinggi semakin gemilang dan lebih berprestasi,” ungkap Wawako Bukittinggi Ibnu Asis di hadapan para tamu undangan dan orang tua siswa yang hadir.
Para hafidz dan hafidzah cilik kata Ibnu Asis, merupakan aset berharga untuk Pemko Bukittinggi dan bangsa Indonesia. Diharapkan kedepan mereka akan tumbuh menjadi generasi yang hebat dan berprestasi dibawah naungan Al Quran.
“Semua sangat merindukan lahirnya para hafidz dan hafidzah cilik tingkat sekolah dasar negeri. Keberhasilan program tahfidz SDN 08 Kubu Tanjung, tentunya tidak terlepas dari peran dan dukungan guru-guru, masyarakat, orang tua, wali murid hebat sekolah ini. Terima kasih kepada semuanya yang telah bersemangat mendukung anak-anak dalam program tahfidz ini,” ungkapnya.
Pendidikan tahfidz lanjut Wawako, semestinya juga menjadi evaluasi dan introspeksi diri bagi semua.
“Kita patuh malu dan risih dengan semangat anak-anak ini dalam menghafal Al Quran, ada yang sudah hafal juz 30, juz 1, juz 2 dan seterusnya. Pada hakikatnya, anak-anak usia sekolah dasar mempunyai kecenderungan untuk meniru dan mencontoh orang yang lebih tua atau dewasa. Marilah menjadi contoh yang baik bagi mereka, termasuk dalam membaca dan menghafal Al Quran,” kata Ibnu Asis.
Wisuda tahfidz SDN 08 Kubu Tanjung diikuti 13 orang siswa kelas 3, 4 dan 5 dengan hafalan mulai 1 juz, 2 juz dan 3 juz. Wisudawan/ti ini merupakan hasil dari program tahfidz sekolah tersebut yang dimulai sejak setahun yang lalu. Program ini dijalankan bekerjasama dengan Lembaga Tahfidz dan Tilawah Al Quran (LTTQ) Haneen Aqira, orang tua murid dan beberapa orang tua asuh.
Wtz/hantaran.co