PESSEL, hantaran.co — Jajaran Satuan Reserse Kriminal Polisi Resor Pesisir Selatan (Polres Pessel), mengamankan dua orang diduga sebagai pelaku judi togel di wilayah hukumnya. Mirisnya, salah seorang dari pelaku tersebut adalah wanita.
Diketahui, kedua pelaku inisial AO, pria 35 tahun, dan AA perempuan, 44 tahun. Mereka ditangkap pada Senin (31/5/2021), sekira pukul 17.30 WIB di sebuah warung Kampung Koto Tuo, Kenagarian IV Koto Hilia, Kecamatan Batang Kapas.
Kepada wartawan, Kepala Satuan Reskrim Polres Pessel, AKP Hendra Yose, mengatakan, penangkapan pelaku berawal dari informasi masyarakat yang mengaku resah dengan ulah mereka.
Dari kedua tangan pelaku, polisi menyita barang bukti berupa uang tunai sebesar Rp315.000, dua unit handphone, serta pena dan lembaran kertas catatan angka togel.
“Di tangan pelaku sudah kami amankan barang bukti. Saat ini keduanya masih dalam proses pemeriksaan lebih lanjut,” katanya.
Lebih lanjut dijelaskan, penangkapan kedua pelaku judi togel tersebut dilakukan dalam Operasi Pekat Singgalang 2021.
Dalam operasi itu, pihaknya melalui Tim Opsnal Polres Pessel menegaskan tidak bakal main-main dengan siapa pun yang melakukan pelanggaran hukum. “Siapa pun pelakunya atau pembekingnya, bakal kami sikat. Kami tidak akan kasih ampun,” ujarnya.
Sementara itu, di wilayah berbeda Polisi Sektor Sutera, Polres Pessel, bersama jajarannya juga menangkap diduga pelaku judi togel online pada Senin (31/5/2021), sekira pukul 13.00 WIB.
Operasi yang dipimpin langsung Kapolsek Sutera, Iptu Welly Anoftri itu, mengamankan seorang pelaku di Kampung Lan Panjang, Kenagarian Rawang Gunung Malelo, Kecamatan Sutera. “Ya, pelaku inisial AL pria, umur 36 tahun, kami amankan dikediamannya ketika sedang asik bermain judi togel online,” ujar Kapolsek.
Adapun barang bukti yang disita petugas adalah, uang tunai Rp48.500, satu lembar kartu ATM BRI atas nama Asrel, satu unit handphone merk Vivo warna biru, enam lembar potongan kertas rekap pemasangan togel, satu buah pulpen standard, dan satu buah pulpen
merk kingsman.
Welly menjelaskan, selama operasi pekat Singgalang 2021 digelar, pihaknya mendapatkan informasi masyarakat bahwa disekitaran Kenagarian Rawang Gunung Malelo, Kecamatan Sutera, sering melakukan aktivitas perjudian. Pelaku melakukan aksinya dengan cara menjual atau menampung pembeli yang hendak memasang angka atau nomor togel. Kemudian mencatat dan merekap kembali untuk selanjutnya diserahkan ke bandar judi online.
“Pelaku saat ini masih dalam pemeriksaan unit Reskrim Polres Pessel. Kami tidak main-main dalam operasi ini. Sebab, sudah menjadi atensi Bapak Kapolres,” tutur Kapolsek menegaskan. (*)
Okis/hantaran.co