Pesisir Selatan — Satuan Reserse Narkoba (Satresnarkoba) Polres Pesisir Selatan berhasil mengungkap dua kasus penyalahgunaan narkotika jenis sabu dan ganja dalam dua operasi terpisah pada Jumat, 18 Juli 2025. Dalam pengungkapan ini, tiga orang tersangka diamankan beserta sejumlah barang bukti.
Pengungkapan pertama terjadi pada Jumat sore sekitar pukul 16.30 WIB di Kampung Lubuk Bay, Kenagarian Tanjung Durian, Kecamatan Bayang.
Dua orang pria berinisial R (45) dan N (45), yang diketahui merupakan warga Kecamatan Bayang, ditangkap saat sedang berboncengan dengan sepeda motor. Petugas yang telah menerima laporan dari masyarakat melakukan pengintaian dan langsung mengamankan keduanya.
Dari hasil penggeledahan yang disaksikan oleh saksi-saksi, polisi menemukan satu paket kecil narkotika jenis ganja kering, satu paket kecil sabu, satu unit handphone merk Vivo warna biru, dan satu unit sepeda motor Honda Scoopy bernopol BA 3866 ZD.
“Kedua tersangka mengakui barang tersebut adalah miliknya dan dalam penguasaannya,” ujar Kasatresnarkoba Polres Pessel, AKP Hardi Yasmar, dalam keterangan resminya, Minggu (20/7/2025).
Masih di hari yang sama, pada pukul 22.30 WIB, Tim Satresnarkoba kembali melakukan pengungkapan kasus serupa di Kampung Air Terjun Lansano, Kenagarian Lansano, Kecamatan Sutera.
Seorang pria berinisial Z (33), warga Kampung Air Terjun, Kenagarian Taratak, Kecamatan Sutera, diamankan saat dilakukan penggerebekan di rumahnya. Dari lokasi, polisi menyita satu paket kecil ganja kering, satu paket kecil sabu, satu buah alat hisap (bong), dan satu buah mancis.
“Tersangka Z juga mengakui bahwa seluruh barang bukti tersebut adalah miliknya dan dalam penguasaannya,” kata AKP Hardi Yasmar.
Ketiga tersangka kini telah diamankan di Mapolres Pesisir Selatan untuk proses penyidikan lebih lanjut. Polisi juga telah menyita seluruh barang bukti dan melengkapi administrasi penyidikan.
“Kami akan terus berkomitmen untuk memberantas peredaran narkotika di wilayah hukum Polres Pesisir Selatan. Dukungan masyarakat sangat kami butuhkan agar lingkungan kita terbebas dari ancaman narkoba,” tegasnya.