BUKITTINGGI, hantaran.co – Satu-satunya di Kota Bukittinggi, SDN 03 Pakan Labuah menerima penghargaan sebagai Sekolah Adiwiyata Nasional Tahun 2024. Penghargaan ini diserahkan langsung Wakil Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Alue Dohong kepada Kepala SDN 03 Pakan Labuah Nevi Gumaira di gedung Manggala Wanabakti Jakarta, pekan lalu. Turut hadir tim adiwiyata SDN 03 Pakan Labuah Desi Herawati, Yulia Rahayu dan Eka Keumala Murnia Putri.
Piagam penghargaan ini berdasarkan keputusan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan RI Nomor :1233 Tahun 2024 yang ditandatangani Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Siti Nurbaya dan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi Nadiem Anwar Makarim.
Kepala SDN 03 Pakan Labuah Nevi Gumaira kepada Haluan, Senin(7/10) menjelaskan, penghargaan adiwiyata diberikan sebagai bentuk pengakuan atas komitmen sekolah dalam menjaga kelestarian lingkungan serta upaya pendidikan lingkungan hidup yang terintegrasi dengan kegiatan sekolah.
“Alhamdulillah. Dua tahun berturut-turut SDN 03 Pakan Labuah berhasil meraih penghargaan adiwiyata. Adiwiyata provinsi pada tahun 2023 lalu dan adiwiyata nasional tahun ini. Penghargaan ini merupakan hasil kerja keras guru-guru hebat tim adiwiyata beserta seluruh warga sekolah,” imbuhnya.
Nevi Gumaira menambahkan, penghargaan ini diraih bukan hanya sebatas penilaian dokumen, namun lebih kepada pembiasaan dan membudayakan sekolah bersih dan sekolah hijau kepada seluruh warga sekolah. Budaya peduli dan cinta lingkungan tidak untuk penilaian saja, tapi betul-betul diterapkan dalam rangka menciptakan kondisi belajar mengajar yang lebih nyaman dan kondusif.
“Terimakasih kepada seluruh pihak yang telah mendukung sehingga diraihnya penghargaan ini. Terutama kepada DLH dan Disdikbud Bukittinggi atas pembinaan dan dukungannya. Kemudian kepada lurah setempat, orang tua murid dan masyarakat sekitar sekolah. Dengan diraihnya penghargaan adiwiyata nasional ini, membuka peluang SDN 03 Pakan Labuah melaju untuk meraih penghargaan adiwiyata mandiri nantinya. Mudah-mudahan bisa terwujud,” ungkap Nevi Gumaira.
Wtz/hantaran.co