PADANG, Hantaran.co – Kabid Sarana dan Parasarana (Sarpras) Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Padang, Witta Fitrasari mengatakan, Disdik bakal rehab 79 kelas dan penambahan 12 kelas baru pada tahun 2021 ini.
Kepada Hantaran.co, Witta merincikan untuk rehabilitasi jenjang SMP di Kota Padang ada 71 ruang dan Jenjang SD ada 8 ruang kelas.
“SMP sumber dananya dari APBD dan APBN dengan anggaran lebih kurang Rp9.7 Miliar. Sedangkan SD dananya dari APBD dengan anggaran lebih kurang Rp750 juta.
Sementara untuk pembangunan ruang kelas baru, di jenjang SMP ada 5 ruang dan SD 7 ruang.
“Sumber dananya dari APBD, dengan anggaran lebih kurang Rp1.5 Miliar bagi SMP dan Rp1.6 Miliar bagi SD,” tuturnya.
Pada tahun sebelumnya, Witta memaparkan ada 40 ruang kelas yang direhabilitasi.
“2020, rehabilitasi SMP ada 13 ruang, sumber dana APBN dan SD ada 27 ruang, yang sumber dananya dari APBD dan APBN,” katanya lebih lanjut.
Sedangkan pembangunan ruang kelas baru pada 2020 ada 6 ruang. 1 ruang untuk SMP dan 5 ruang untuk SD dengan sumber dana dari APBN.
Terpisah, Kabid Dikdas Dinas Pendidikan Kota Padang, Syafrizal Syair mengatakan bagi sekolah yang memenuhi kriteria untuk mendapatkan kelas baru atau perbaikan dapat mengajukan permohonan.
“Kriteria sekolah yang dapat ruang kelas baru mempunyai sertifikat atau surat hibah, Artinya sekolah mengajukan permohonan penambahan atau perbaikan, kalau memenuhi kriteria dapat dipertimbangkan. Kriterianya kalau untuk penambahan kelas baru lahannya harus tersedia. Kemudian kalau mengajukan rehab dilihat tingkat kerusakannya,” ucapnya.
Ia menyebut, idealnya satu ruang kelas SD maksimal diisi oleh 28 orang siswa dan SMP oleh 32 orang siswa.
(Yesi/Hantaran.co)
