SOLOK, hantaran.co—Bupati Solok Epyardi Asda ingin menggelorakan kembali olahraga sepakbola. Selain karena sempat vakum karena pandemi Covid-19, sepakbola ini menurutnya adalah pestanya olahraga masyarakat.
Salah upaya untuk membangkitkan kembali sepakbola, Epyardi akan mengadakan turnamen bola yang bertajuk Bupati Cup 2022.
“Saya ingin membangkitkan kembali olahraga sepakbola. Karena ini termasuk olahraganya masyarakat. Dan saya lihat beberapa kali saya diundang untuk membuka turnamen, antusias masyatakat begitu tinggi. Maka itu saya ingin mengadakan Bupati Cup 2022,”tutur Epyardi di ruang kerjanya pada Selasa (27/9/2022).
Diungkapkan Epyardi, dengan dibukanya turnamen tersebut diharapkan lahir bibit-bibit pemain bola berbakat untuk membela Kabupaten Solok.
“Bakat itu dapat kita lihat di turnamen ini. Dan seluruh kegiatan turnamen sepak bola kita gelar di GOR Batu Batupang. Ini juga sekaligus guna menghidupkan GOR yang selama ini hampir terabaikan,”ucapnya.
Epyardi juga mengimbau, agar peserta turnamen adalah putra asli dari kecamatan hasil seleksi dari masing-masing nagari.
Ia juga ingin semua pihak dilibatkan seperti Satpol PP, kepolisian, TNI, kesehatan, perhubungan, bagian umum, PDAM, PLN dan Kominfo.
“Dan saya berpesan agar selalu menjaga kekompakan dan keamanan selama pertandingan berlangsung, tetap junjung semangat sportifitas, juara bukanlah dijadikan sebagai tujuan,”ucapnya.
Ketua Panitia Pelaksana Bupati Cup 2022 Sofriwandy mengatakan, turnamen Sepak bola Bupati Solok Cup Tahun 2022 akan digelar di GOR Tuanku Tabiang, Batu Batupang, Koto Baru, pada 28 Oktober 2022 hingga akhir November 2022.
“Pesertanya para pemain sepak bola U19 dan 3 tim senior yang berasal dari seluruh kecamatan yang ada di Kabupaten Solok. Tim kesebelasan kecamatan merupakan hasil seleksi dari nagari yang telah dilaksanakan sebelumnya,”katanya.
Sebelumnya, lapangan GOR Batu Batupang yang sempat dipenuhi sempak mulai dibersihkan. Sejumlah infrastruktur mulai diperbaiki.
Kabag Umum Pemkab Solok, Indra Muchsis mengatakan, saat ini pihaknya sudah melakukan beberapa pembersihan dan perbaikan di lapangan bola.
“Beberapa hari ini kami sudah melakukan pembersihan. Beberapa waktu lalu kami turunkan alat berat (compactor) untuk meratakan lapangan bola dengab berat 1,5 ton. Namun, karena tidak mencukupi dan hasilnya kurang bagus, maka tadi kami turunkan alat berat dengan bobot 10 ton. Ini untuk memperbaiki tanah di lapangan yang sudah tidak rata lagi,”kata Indra.
Dijelaskannya, pihaknya juga sudah memperbaiki atau menimbun lapangan yang dinilai tidak rata.
Sementara untuk pembersihan lainnya seperti pengecatan juga akan dilakukan. Namun, untuk perbaikan yang dinilai cukup besar seperti toilet dan yang lainnya akan dikerjakan pada perubahan anggaran (APBD) 2022.
“Untuk tribun dan toilet dikerjakan pada perubahan anggaran ini. Meski begitu air akan tetap kami alirkan. Kami menargetkan agar lapangan ini segera bisa digunakan kembali. Apalagi pada Oktober informasinya akan ada iven yang digelar,” tuturnya.
Sementara panitia teknis lapangan yang juga penggiat olahraga sepakbola Kabupaten Solok Wardesco Pono menyampaikan,kembali digunakannya GOR Batu Batupang merupakan langkah maju untuk menggerakkan olahraga di tengah masyarakat.
“Seperti yang kita ketahui, selama pandemi semua aktivitas sempat dibatasi. Dengan kembali diaktifkannya GOR ini bisa dimanfaatkan lagi oleh masyarakat. Teruma untuk sepakbola,”kata Wardesco.
Ia juga menyampaikan, saat ini Bupati Epyardi Asda juga berencana akan mengadakan iven sepakbola.
“Pak bupati juga berencana menggelar iven sepakbola atau bupati cup yang akan melibatkan pesepakbola dari tingkat kecamatan yang ada. Ini langkah awal untuk kembali memacu semangat sportifitas masyarakat dalam berolahraga,”ujarnya.
Dijelaskan Wardesco, iven tersebut akan digelar pada tahun ini (2022). Kegiatan itu juga akan melibatkan pihak-pihak dan tokoh sepakbola di Kabupaten Solok.
(Dafit/Hantaran.co)