Bertambah 243 Baru, Kini Telah 11.200 Orang Warga Sumbar Terinfeksi Covid-19

Sumbar

Masker. Ilustrasi

PADANG, hantaran.co – Penambahan kasus positif Covid-19 di Sumbar sepertinya belum akan mereda. Masih saja ditemukan ratusan kasus baru setiap harinya.

Seperti yang dilaporkan Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan covid-19 Sumbar pada Senin (19/10/2020), terjadi lagi penambahan sebanyak 243 orang warga Sumbar positif terinfeksi Covid-19. Dengan tambahan itu total sampai hari ini telah 11.200 orang warga Sumbar terinfeksi Covid-19.

Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Sumbar, Jasman Rizal, menyebutkan, jumlah 243 warga Sumbar positif itu hasil pemeriksaan 3.020 sampel yang diperiksa Labor Fakultas Kedokteran Unand.

Warga Sumbar terkonfirmasi positif sebanyak 243 orang dengan rincian, Kota Padang 146 orang, Kota Padang Panjang 25 orang, Kota Pariaman 2 orang, Kota Solok 3 orang, Kabupaten Agam 13 orang, Kabupaten Pesisir Selatan 1 orang, dan Kabupaten Kepulauan Mentawai 4 orang.

Seterusnya, Kabupaten Solok 9 orang, Kabupaten Limapuluh Kota 7 orang, Kabupaten Dharmasraya 7 orang, Kabupaten Padang Pariaman 8 orang, Kabupaten Pasaman 2 orang, Kabupaten Solok Selatan 10 orang, Kabupaten Tanah Datar 2 orang, dan Kabupaten Pasaman Barat 4 orang.

Sementara itu, kata Jasman, sembuh juga bertambah 170 orang, dengan total sembuh 6.034 orang dan meninggal bertambah 3 orang sehingga total meninggal 209 orang. “Untuk jumlah spesimen diperiksa 251.808 dan jumlah orang diperiksa 195.599,” katanya.

Untuk pasien sembuh, sebanyak 170 orang dengan rincian, Kota Padang 103 orang, Kota Bukittinggi 1 orang, Kota Padang Panjang 8 orang, Kota Solok 1 orang, Kabupaten Pasaman Barat 1 orang, dan Kabupaten Solok 10 orang.

Selanjutnya, Kabupaten Agam 14 orang, Kabupaten Padang Pariaman 24 orang, Kabupaten Limapuluh Kota 2 orang, Kabupaten Tanah Datar 2 orang, Kabupaten Dharmasraya 1 orang, Kabupaten Solok Selatan 2 orang, dan Kabupaten Pesisir Selatan 1 orang.

“Pasien meninggal dunia 3 orang dengan sebaran Kota Padang 1 orang, Kabupaten Limopuluah Kota 1 orang, Kabupaten Agam 1 orang,” ujarnya.

Dengan kondisi ini, tutur Jasman, diharapkan agar masyarakat semakin mematuhi protokol kesehatan yang ada. Jangan sampai tak memakai masker, menjaga jarak fisik di keramaian, dan selalu mencuci tangan dengan sabun.

“Kita sama-sama berharap dengan disiplin dari masyarakat pandemi ini tentu akan cepat berakhir. Jadi patuhi protokol kesehatan yang telah dibuat,” katanya.

Fardi/hantaran.co

Exit mobile version