Berboncengan dengan Anaknya, IRT di Dharmasraya Meninggal Usai Disenggol Bus

Kecelakaan

Anggota laka lantas Polres Dharmasraya saat lakukan penyidikan terjadinya kecelakaan di TKP, Senin (3/1) di Jalinsum KM 1 Jorong Pasar Baru Pulau Punjung, Kenagarian Empat Koto Pulau Punjung, Kecamatan Pulau Punjung, Kabupaten Dharmasraya. BADRI

DHARMASRAYA, hantaran.co – Seorang Ibu Rumah Tangga (IRT) yang berboncengan sepeda motor tewas di Tempat Kejadian Perkara (TKP) akibat dilindas bus merek NPM, Senin (3/1/2022) sekira pukul 15.15. WIB, di Jalan Lintas Sumatera (Jalinsum) KM 1 Jorong Pasar Baru Pulau Punjung, Kenagarian Empat Koto Pulau Punjung, Kecamatan Pulau Punjung, Kabupaten Dharmasraya.

Kapolres Dharmasraya, AKBP Anggun Cahyono, didampingi Kasat Lantas, Iptu Syaid Malik Ibrahim, melalui anggota laka lantas Brigadir H. Wandi, saat di konfirmasi hantaran di TKP membenarkan peristiwa tersebut.

“Pembonceng meninggal dunia sedangkan yang mengendarai sepeda motor selamat dari peristiwa laka lantas ini,” ungkap Brigadir H. Wandi.

Dikatakannya, indentitas korban meninggal dunia yakni bernama Marina Gulo (35) ibu rumah tangga (IRT), suku Nias, berdomisili di Jorong Sungai Nili, Kenagarian, Sungai Kambut, Kecamatan Pulau Punjung, Kabupaten Dharmasraya. Ina Giawa (18) anak korban yang mengendarai sepeda motor miliknya merek Honda Supra X BH 2852 UU selamat dari peristiwa tersebut.

Sedangkan, lawannya bus merek NPM BA 7327 NU di kemudikan oleh Ade Irawan (43) warga Pakan Kamis Kota Bukittinggi, Provinsi Sumatera Barat.

Sementara kronologis kejadian, salah seorang warga setempat yang tidak mau dituliskan namanya di media saat di wawancarai hantaran di TKP mengatakan, sebelumnya kedua kendaraan datang searah dari Kota Solok menuju Muaro Bungo, Jambi setibanya di TKP karena jarak terlalu dekat kecelakaan tidak dapat dihindarkan.

“Sepeda motor ini hendak masuk ke dalam pasar berhenti sejenak di tengah jalan karena ramainya kendaraan dari arah Muaro Bungo, tiba-tiba bus datang dengan kecepatan tinggi dari arah Solok menyenggol bagian kanan belakang sepeda motor oleh kepala bus bagian kanan sehingga pembonceng terpelanting ke tengah jalan dan terlindas oleh ban belakang bagian kiri bus,” kata saksi mata.

Lanjutnya, korban meninggal dunia akibat luka parah bagian pinggang kebawah dilindas ban kiri bagian belakang bus. Hingga berita ini diturunkan kasus laka lantas ini ditangani pihak laka lantas Polres Dharmasraya untuk dilakukan penyelidikan lebih lanjut, sedangkan kedua kendaraan sudah di amankan di Mako Polres Dharmasraya. (*)

Badri/hantaran.co

Exit mobile version