PASBAR, hantaran.co — Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Kabupaten Pasaman Barat mensosialisasikan pengawasan Pemilu partisipatif bersama mahasiswa dan media. Diharapkan nanti peran media dan mahasiswa ikut dalam mensukseskan Pemilu pada 9 Desember mendatang.
Menurut Ketua Bawaslu Pasbar, Emra Patria, Rabu (14/10/2020), di salah satu hotel di Kabupaten Pasaman Barat, media dan mahasiswa memiliki peran yang sangat penting dalam mensukseskan Pemilu.
“Kami berharap media dan mahasiswa menjadi perpanjangan kami di lapangan, mata dan telinga Bawaslu dalam mensukseskan Pilkada,” jelas Emra Patria.
Ia melanjutkan, Bawaslu juga mempunyai perpanjangan tangan di tingkat kecamatan yang dinamakan dengan Panwascam. Namun, dengan adanya peran media dan mahasiswa akan menambah laporan dalam pengawasan Pemilu.
“Karena media dan mahasiswa berada di lapangan dan banyak mengetahui tentang Pilkada ini,” papar Emra Patria.
Ia juga menerima laporan melalui media melalui WhatsApp. Laporan tersebut akan dijadikan laporan awal. Laporan awal tersebut juga akan dijaga kerahasiaannya.
“Kami akan merahasiakan identitas pelapor. Namun, dengan nomor yang jelas, karena kami akan mengusut kembali laporan tersebut, akan mencek kebenaran nya,” kata Emra Patria.
Sementara itu, salah seorang mahasiswa di salah satu perguruan tinggi di kabupaten tersebut berharap jika Bawaslu benar-benar melakukan penindakan terhadap pelanggar Pemilu.
“Sesuai dengan slogannya yakni cegah, awasi dan tindak (Cat). Kami sebagai mahasiswi akan melakukan melaporkan jika ada pelanggaran. Namun, kami berharap nanti laporan kami tersebut harus di tindak dan diusut hingga tuntas,” jelas Andi salah seorang mahasiswa di Pasbar. (*)
Osniwati/hantaran.co