PADANG, hantaran.co – PT Angkasa Pura II Cabang Bandara Internasional Minangkabau (BIM) senantiasa berkomitmen dan konsisten dalam meningkatkan sinergi dan kolaborasi dengan para pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) sebagai bentuk kontribusi terhadap peningkatan perekonomian di Sumbar.
Kali ini, Angkasa Pura II Cabang mengahdirkan gerai UMKM melalui bazar bazar produk dan jasa di Bandara Internasional Minangkabau (BIM). Kegiatan ini merupakan hasil kerja sama antara pihaknya bersama Disperindag Sumbar, dan Koperasi Anak Nagari Minangkabau.
“Kegiatan ini merupakan kegiatan rutin kita. Kali ini, ada 20 sampai 30 pelaku UMKM yang mengikuti bazar yang di mulai hari ini hingga sepekan ke depan,” ujar Executive General Manager PT Angkasa Pura II Cabang BIM Siswanto, Rabu (22/12/2021).
Siswanto mengatakan, bazar ini dalam rangka memanfaatkan momen libur Natal dan Tahun Baru (Nataru), dengan tujuan untuk mendukung keberadaan UMKM di Sumbar.
Menurutnya, bandara merupakan salah satu pusat keramaian yang bisa dimanfaatkan pelaku UMKM untuk kegiatan perekonomian. Ada ribuan penumpang yang keluar-masuk di BIM tiap harinya.
“Jika suatu hari ada 5.000 penumpang yang datang. Minimal satu orang diantar 2 orang, maka setidaknya ada 15.000 orang yang hadir di sini, dan itu setiap hari. Apalagi saat musim Nataru jumlahnya naik,” katanya.
Oleh karena itu, sambungnya, ini merupakan suatu potensi untuk pelaku UMKM memamerkan produknya, bisa dilihat, dan dibeli orang. Sebab, ini merupakan kesempatan yang baik untuk melakukan kegiatan ekonomi yang ada di BIM.
Siswanto menyampaikan saat ini, PT Angkasa Pura II juga sedang mengembangkan aplikasi Pasar Digital yang disingkat PADI. Aplikasi ini memuat berbagai produk UMKM yang bisa dibeli oleh PT Angkasa Pura.
“Kami harap agar pelaku UMKM yang mengikuti bazar ini bisa mendaftarkan produknya ke aplikasi tersebut. Nanti kami dari tim PT Angkasa Pura II bisa searching dan membeli apa yang menjadi kebutuhan di 20 kantor cabang bandara,” ucapnya. (*)
Fardi/hantaran.co