PADANG, HANTARAN.CO – Salah seorang warga di Lubuk Lukum, Air Dingin, Kecamatan Koto Tangah, Kota Padang, kehilangan harta benda akibat hanyut dibawa banjir, Kamis (27/11/2025).
Adek (41) mengaku kehabisan kata-kata setelah mengalami bencana banjir yang mengakibatkan barang-barangnya hanyut terbawa arus banjir.
“Tidak tau mau bilang apa lagi, kami sangat shock melihat kondisi yang terjadi saat ini,” ujarnya.
Adek mengatakan, kerugian yang dialami diperkirakan hampir mencapai 15 juta rupiah akibat bencana banjir yang menimpanya. Beberapa barang berharga, seperti motor dan mobil sempat ia selamatkan.
Ia bercerita awal kejadian air mulai naik pada pukul 04.00 WIB, melihat kondisi itu Adek mulai menyusun barang-barang. Namun sekejap setelah dirinya salat Subuh, arus banjir datang dan menghanyutkan barang yang ada di rumahnya.
“Kejadiannya tadi tiba-tiba saja, air mendadak meluap. Untuk barang lain dan dagangan habis semuanya terbawa arus banjir,” ujarnya.
Hingga saat ini Adek berharap bantuan dari Pemerintah Kota (Pemko). Ia mengaku sejak pagi ia dan keluarganya belum makan, karena tidak ada bahan makanan maupun peralatan masak yang bisa digunakan.
“Kompor, gas dan bahan makanan hanyut jadi tidak ada yang bisa dimasak untuk kita makan,” ujarnya.
Katanya, selama tinggal di Padang banjir tahun ini yang paling besar yang ia rasakan dan ditemuinya. “Kalau yang besar seperti ini dulu juga pernah terjadi, tapi ini yang paling besar rasanya. Mudah-mudahan bencana banjir ini segera selesai dan bisa beraktivitas seperti biasanya,” tuturnya. (*)
