“Saya yakin banyak hal baik yang bisa diambil penonton. Ini bukan sekadar kisah tragis, tetapi refleksi atas kemanusiaan dan keadilan,” kata Aditya.
Kapolres Padang Pariaman, AKBP Faisol Amir, menilai bahwa Film Nia lebih dari sekadar tontonan. Menurutnya, film ini membawa pesan kuat tentang kesadaran hukum dan tanggung jawab sosial dalam mencegah tindak kejahatan.
“Ini bukan hanya hiburan. Film ini mengingatkan kita untuk peduli, waspada, dan bersama-sama menjaga lingkungan agar kejahatan serupa tidak terulang,” ujarnya.
Dengan antusiasme yang membludak pada penayangan perdana, Film Nia diperkirakan akan menjadi salah satu film Indonesia paling berpengaruh di penghujung 2025. (*)








