PESISIR SELATAN, HANTARAN.Co – Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Kabupaten Pesisir Selatan mulai merintis kerja sama dengan Cabang Dinas Pendidikan (Cabdin) Wilayah VII Sumatera Barat untuk pelaksanaan Program Kelas Pemilu (PKP) bagi siswa SLTA di daerah itu.
Anggota Bawaslu Pessel, Bambang Putra Niko, mengatakan bahwa pembahasan kerja sama tersebut telah dilakukan bersama Kepala Cabdin Wilayah VII, Muslim Arif.
“Ya, kami sudah bahas rencana kerja sama dengan Kacabdin terkait pelaksanaan Program Kelas Pemilu di SMA dan SMK. Alhamdulillah, pihak Cabdin menyambut baik,” kata Bambang di Painan, Kamis (20/11).
Ia menyebut, jika tidak ada kendala, Nota Kesepahaman (MoU) dan Perjanjian Kerja Sama antara Bawaslu Pessel dengan Cabdin Wilayah VII akan segera ditandatangani.
Program Kelas Pemilu sendiri dirancang melalui tiga bentuk kegiatan. Pertama, Bawaslu Mengajar, yaitu pengisian jam pelajaran di sekolah dengan materi tentang demokrasi, kesadaran politik, dan partisipasi dalam pemilu. Kedua, Bawaslu menjadi pembina upacara sekaligus menyampaikan informasi kepemiluan secara singkat. Ketiga, pendidikan politik dan sosialisasi pengawasan partisipatif melalui pertemuan terbatas yang diikuti 50 hingga 100 siswa.
“Melalui program ini kita berharap lahir generasi muda yang memahami demokrasi dan memiliki kesadaran berpartisipasi dalam pemilu,” ujar Bambang yang juga didampingi Anggota Bawaslu lainnya, Syafrizal.
Ia menambahkan, siswa SMA dan SMK merupakan kelompok pemilih pemula yang penting untuk dibekali pengetahuan kepemiluan sejak dini agar terbangun kader pengawasan pemilu masa depan.
Sementara itu, Kepala Sekretariat Bawaslu Pessel, Rinaldi, menyampaikan bahwa pihaknya sedang menyiapkan draf naskah MoU untuk segera difinalisasi.
“Kita targetkan pekan depan MoU bisa ditandatangani. Setelah itu, kami bersama Cabdin akan menyusun teknis pelaksanaan program di sekolah,” jelasnya.
Rencananya, penandatanganan MoU akan dilakukan di SMKN 1 Painan dengan mengundang Ketua Bawaslu Provinsi Sumatera Barat. Pada kesempatan yang sama, Bawaslu Pessel juga akan menggelar sosialisasi pengawasan partisipatif dan pendidikan politik bagi siswa sekolah tersebut. (h/kis)








