Berita

Antrian Mobil di SPBU Taratak Sutera Sebabkan Kemacetan, Pengendara Resah

0
×

Antrian Mobil di SPBU Taratak Sutera Sebabkan Kemacetan, Pengendara Resah

Sebarkan artikel ini
Antrian Mobil di SPBU Taratak Sutera Sebabkan Kemacetan, Pengendara Resah
Antrian Mobil di SPBU Taratak Sutera Sebabkan Kemacetan, Pengendara Resah. ist

PESISIR SELATAN, HANTARAN.Co — Sejumlah mobil carry pick up yang diduga telah memodifikasi tangki terlihat berjejer panjang di SPBU Taratak, Kecamatan Sutera, Kabupaten Pesisir Selatan (Pessel). Antrian kendaraan tersebut kerap meluber ke badan jalan sehingga menyebabkan kemacetan panjang dan mengganggu kelancaran arus lalu lintas.

Pantauan di lapangan, Minggu (16/11/2025), kemacetan di sekitar SPBU Taratak sudah berlangsung sejak beberapa minggu terakhir. Kondisi itu membuat para pengendara yang melintas mengeluhkan terganggunya perjalanan mereka akibat kendaraan pengantre BBM yang berhenti hingga ke jalan raya.

Seorang pengendara roda dua, Febri (32), mengaku resah dengan situasi tersebut.

“Hampir setiap hari lewat sini pasti macet. Mobil-mobil itu parkir sampai ke jalan. Kami yang terburu waktu jadi terhambat. Harusnya ada penertiban,” ujarnya.

Ia menambahkan, kemacetan sering terjadi cukup lama tanpa ada tindakan tegas dari pihak terkait.

“Kadang macetnya sampai beberapa ratus meter dan berlangsung lama, tapi tidak ada tindakan. Kalau memang mobilnya modifikasi dan beli BBM berulang, seharusnya ditindak tegas,” katanya.

Sementara itu, Doni (35), sopir travel asal Balaiselasa, Kecamatan Ranah Pesisir, mengaku harus menambah waktu tempuh setiap kali melewati SPBU Taratak.

“Biasanya lewat sini hanya sebentar, sekarang bisa ngetem 10–15 menit terjebak macet. Kalau sedang mengejar jadwal penumpang, ini sangat merugikan saya sebagai sopir travel,” keluhnya.

Ia juga menilai situasi tersebut dapat membahayakan keselamatan pengguna jalan lainnya.

“Karena macet mendadak, kadang kendaraan hampir saling bersenggolan. Apalagi truk besar juga antri disini untuk mengisi BBM. Harus ada langkah tegas supaya tidak terjadi kecelakaan,” ucapnya lagi.

Hingga berita ini diturunkan, belum ada keterangan resmi dari pihak SPBU maupun aparat terkait mengenai penanganan antrian kendaraan yang diduga melakukan pengisian BBM berulang dengan tangki modifikasi tersebut. (h/kis)

Penulis: Okis Mardiansyah