PESISIR SELATAN. HANTARAN.Co — Seorang terduga pelaku pencurian sepeda motor diserahkan warga kepada petugas SPKT B Polsek Batang Kapas pada Kamis (13/11/2025) malam. Pelaku bernama Adam Meri (26) ditangkap warga saat berhenti membeli pertalite di sebuah warung minyak ketengan di Kampung Ujung Batu, Nagari Taluak.
Penyerahan dilakukan langsung oleh Wali Nagari Taluak, Isarzen, sekitar pukul 19.40 WIB. Sementara itu, rekan Adam yang diduga menjadi otak pencurian, Heru alias Doni, berhasil melarikan diri ke arah semak belukar saat dikejar warga.
Kapolsek Batang Kapas, Iptu Rovendra Borti, mengapresiasi tindakan cepat warga yang menyerahkan pelaku dalam kondisi aman kepada pihak kepolisian.
“Kami berterima kasih kepada Wali Nagari dan warga yang telah menyerahkan terduga pelaku dengan tetap menjaga situasi kondusif. Kepolisian mengimbau agar masyarakat tidak melakukan aksi main hakim sendiri,” tegasnya.
Iptu Rovendra menjelaskan bahwa pihaknya kini fokus mengejar pelaku utama yang melarikan diri.
“Pelaku utama yang diduga merencanakan pencurian berhasil kabur. Anggota sudah kami arahkan untuk melakukan pengejaran secara maksimal,” katanya.
Ia juga membenarkan bahwa terduga pelaku Adam mengalami luka memar di bagian kepala dan goresan pada tangan akibat sempat diamuk warga sebelum diamankan.
Dalam pemeriksaan awal, Adam mengakui bahwa ia bersama Heru alias Doni mencuri sepeda motor Honda Supra Fit warna hitam BA 5322 GN milik Abdul Aziz (68), warga Kampung Tanjung Kandis. Pencurian itu terjadi pada Minggu (7/9/2025) sekitar pukul 15.00 WIB.
Dua saksi yang melihat Adam membawa motor tersebut pada hari kejadian adalah Mubes Triandi (40), warga Kampung Limpaso, dan Andito Saputra (28), warga Kampung Sungai Pampan.
Hingga Kamis malam, korban Abdul Aziz diketahui belum membuat laporan resmi terkait kehilangan sepeda motornya.
Kapolsek Batang Kapas menyebutkan bahwa pihaknya telah melakukan langkah-langkah penanganan awal, mulai dari mendatangi lokasi, mengamankan pelaku, mengumpulkan keterangan saksi, mencari barang bukti, hingga melaporkan perkembangan kasus kepada pimpinan.
Ia memastikan situasi di wilayah hukum Polsek Batang Kapas tetap aman dan terkendali.
“Kami akan terus memberikan informasi perkembangan kasus ini. Personel juga tetap berjaga untuk memastikan keamanan masyarakat,” ujarnya.
Sementara itu, keberadaan sepeda motor hasil curian belum diketahui. Menurut keterangan polisi, hanya pelaku utama yang kabur mengetahui lokasi sepeda motor tersebut. (h/kis)
