Padang, hantaran.Co–Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Provinsi Sumatera Barat (Sumbar) bersama KONI kabupaten/kota se-Sumatera Barat resmi menyepakati pelaksanaan Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) 2026. Kesepakatan tersebut diambil dalam Rapat Koordinasi (Rakor) yang digelar di ruang sidang Fakultas Ilmu Keolahragaan (FIK) Universitas Negeri Padang (UNP), Rabu (12/11/2026).
Rakor ini dibuka secara resmi oleh Plt Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Sumbar, Dedy Diantolani, dan merupakan tindak lanjut dari Rakor Dispora se-Sumatera Barat yang telah digelar pada 5 November lalu. Pertemuan ini menjadi langkah konkret dalam mematangkan persiapan penyelenggaraan Porprov mendatang.
Sebanyak 14 KONI kabupaten/kota turut hadir dan menyatakan komitmennya dalam rapat tersebut. Mereka berasal dari Tanah Datar, Payakumbuh, Padang, Padang Pariaman, Pasaman, Kota Solok, Dharmasraya, Kabupaten Solok, Limapuluh Kota, Pasaman Barat, Agam, Pesisir Selatan, Bukittinggi, dan Sijunjung. Kehadiran perwakilan daerah ini menunjukkan keseriusan dan semangat kebersamaan dalam membangun olahraga Sumatera Barat.
Dari hasil pembahasan panjang, Rakor menghasilkan tiga butir kesepakatan penting. Pertama, Porprov akan dilaksanakan pada bulan Juni hingga Juli 2026. Kedua, pelaksanaannya akan menggunakan konsep “tuan rumah bersama”, artinya tidak lagi terpusat di satu daerah seperti sebelumnya. Ketiga, hasil Rakor ini akan dijadikan dasar bagi Pemerintah Provinsi Sumatera Barat untuk menerbitkan Surat Keputusan (SK) Gubernur tentang penyelenggaraan Porprov 2026.
Ketua Umum KONI Sumbar, Hamdanus, menegaskan bahwa penerbitan SK Gubernur menjadi langkah krusial untuk memberikan kepastian hukum bagi pelaksanaan Porprov. SK tersebut akan menjadi dasar bagi kepala daerah dalam menyiapkan dan mengalokasikan anggaran di daerah masing-masing. “Kita tidak ingin Porprov bergantung pada satu kabupaten atau kota saja. Dengan konsep tuan rumah bersama, kita wujudkan efisiensi dan kebersamaan. Namun, kuncinya tetap pada SK Gubernur agar daerah memiliki payung hukum,” ujarnya.
Hamdanus juga menyampaikan apresiasi kepada seluruh KONI kabupaten/kota atas semangat kebersamaan yang ditunjukkan dalam rapat koordinasi tersebut. Ia menilai semangat partisipatif dari seluruh pihak menjadi modal penting dalam menyukseskan Porprov 2026 secara merata dan inklusif di seluruh Sumatera Barat.
Sementara itu, Plt Kadispora Sumbar, Dedy Diantolani, menyebutkan bahwa proses penyiapan anggaran untuk Porprov 2026 telah mulai dilakukan, baik di tingkat provinsi maupun kabupaten/kota. “Kami sudah rapat dengan seluruh Kadispora se-Sumatera Barat. Semua sepakat bahwa Porprov akan diadakan tahun 2026, dan kesepakatan ini menjadi acuan bagi daerah dalam menyusun anggaran tahun depan,” katanya.
Dukungan terhadap pelaksanaan Porprov 2026 juga datang dari kalangan akademisi. Dekan Fakultas Ilmu Keolahragaan UNP, Prof. Dr. Nurul Ikhsan, menyatakan kesiapan pihaknya untuk menjadi mitra strategis penyelenggaraan. “UNP siap mendukung penuh, baik dari sisi sarana maupun prasarana. Dengan konsep sederhana dan efisien, kami siap membantu agar kegiatan ini berjalan sukses,” ujarnya.
Rakor ini juga menjadi momentum penting menjelang rapat lanjutan bersama Gubernur Sumatera Barat yang dijadwalkan pada 19 November 2025. Pertemuan berikutnya akan membahas secara lebih rinci mengenai lokasi pelaksanaan, teknis penyelenggaraan, serta skema pembiayaan Porprov 2026.
Staf Khusus KONI Sumbar, Boy London, menegaskan bahwa Porprov bukan sekadar ajang kompetisi olahraga, tetapi juga simbol kebersamaan antar daerah di Sumatera Barat. “Porprov ini adalah ajang gotong royong. Anggaran memang disiapkan oleh pemerintah provinsi dan kabupaten/kota, namun semangat kolaborasi harus tetap dikedepankan,” ujarnya.
Dengan kesepakatan yang telah dicapai, seluruh pemangku kepentingan optimistis bahwa Porprov 2026 akan terselenggara lebih efisien, inklusif, dan mampu mendorong peningkatan prestasi olahraga Sumatera Barat. Rapat koordinasi tersebut ditutup dengan penandatanganan naskah berita acara oleh seluruh perwakilan KONI kabupaten/kota dan Ketua Umum KONI Sumbar sebagai simbol komitmen bersama menuju Porprov 2026.







