SerbaSerbi

Hobi Mengantarkan Yolanda Oktori Efitri Uswatun Hasanah ke Panggung Prestasi

0
×

Hobi Mengantarkan Yolanda Oktori Efitri Uswatun Hasanah ke Panggung Prestasi

Sebarkan artikel ini
Yolanda

Padang, hantaran.Co–Tak semua orang berani menjadikan hobi sebagai jalan hidup. Namun, bagi Yolanda Oktori Efitri Uswatun Hasanah, langkah itu justru mengantarkannya ke berbagai panggung prestasi. Mahasiswa Program Ekstensi S1 Ilmu Kesejahteraan Keluarga, Konsentrasi Tata Busana, Fakultas Pariwisata dan Perhotelan Universitas Negeri Padang (UNP) ini membuktikan bahwa passion yang dirawat dengan sungguh-sungguh dapat menjadi sumber kekuatan dan keberhasilan.

Yola, sapaan akrabnya, bukan sosok baru di dunia fashion kampus. Sebelumnya, ia telah menuntaskan studi D3 Tata Busana pada 2 Oktober 2021 dan terpilih sebagai lulusan terbaik wisuda periode 124 UNP dengan predikat cum laude. Kini, ia tengah menanti wisuda S1 pada Maret 2026 setelah menyelesaikan publikasi artikel ilmiahnya.

Kecintaan Yola pada fashion tumbuh sejak masih di bangku SMK. Dari belajar menggambar desain, membuat pola, hingga memahami sejarah fashion, ia merasa menemukan ruang yang membuatnya bahagia. “Semakin lama belajar, saya merasa enjoy dan bahagia. Dari situlah saya sadar kalau fashion adalah passion saya,” ujarnya beberapa waktu lalu.

Baginya, fashion bukan sekadar tren atau gaya berpakaian. Ia memandangnya sebagai seni yang memberi kebebasan berekspresi.“Setiap kali saya mendesain dan menjahit busana, saya merasa hidup,” ungkapnya.

Tak hanya berkiprah di kampus dan dunia fashion, tahun ini Yola dipercaya sebagai Uni Duta Wisata Kota Padang 2025. Amanah itu membawanya semakin dekat dengan masyarakat dan budaya lokal. Bersama timnya, ia menggagas program promosi wisata bertajuk RaunWaklah. “Melalui RaunWaklah, kami mendatangi destinasi wisata, mengenalkan budaya, kuliner, dan wastra khas Kota Padang,” jelasnya.

Di luar aktivitas duta wisata, Yola juga mengelola usaha fashion sekaligus menjadi asisten dosen. Ia meyakini bahwa keseimbangan antara kuliah, bisnis, dan kegiatan sosial adalah kunci untuk terus berkembang.

Perjalanannya bukan tanpa tantangan. Namun, dukungan keluarga dan orang-orang terdekat menjadi energi bagi Yola, terutama sosok dosen yang ia hormati, Yenni Idrus. “Beliau bukan hanya dosen, tapi sudah seperti orang tua sendiri. Mereka selalu memberi semangat dan kepercayaan pada setiap langkah saya,” tuturnya.

Meski telah mengantongi banyak pencapaian, Yola tak ingin berhenti pada prestasi pribadi. Ia berharap perjalanannya dapat menjadi inspirasi bagi generasi muda di Kota Padang. “Saya ingin kegiatan yang saya lakukan membawa manfaat bagi orang lain,” katanya.

Yola juga menjadikan pesan Qs. Al-Insyirah: 5–6 sebagai pegangan di setiap proses yang ia jalani. Ayat itu, katanya, selalu menguatkan diri di tengah kesibukan dan tantangan. Dengan kerja keras dan tekad yang tak pernah layu, Yolanda Oktori terus merajut mimpinya, satu demi satu. Ia menjadi bukti bahwa ketika cinta terhadap sebuah bidang bertemu dengan ketekunan, keindahan bukan hanya tercipta pada busana, tetapi juga pada perjalanan hidup sang perajutnya.