Berita

Wendoky Putra Basko Siap Gerakkan HIPMI Padang

0
×

Wendoky Putra Basko Siap Gerakkan HIPMI Padang

Sebarkan artikel ini
Wendoky Putra Basko

Padang, hantaran.Co–Ketua Umum BPD HIPMI Sumatera Barat, M. Dhanni Hariyona, secara resmi melantik Badan Pengurus Cabang (BPC) HIPMI Kota Padang periode 2025–2028. Kepengurusan baru ini dipimpin oleh pengusaha muda Wendoky Putra Basko, yang berkomitmen membawa HIPMI Padang ke arah yang lebih progresif dan kolaboratif.

Pelantikan yang berlangsung meriah itu dihadiri oleh Wali Kota Padang Fadly Amran, pengusaha nasional asal Sumbar, Basrizal Koto yang juga ayah dari Wendoky, Ketua KNPI Padang, Muhammad Rayhan, serta jajaran pengurus BPD HIPMI Sumatera Barat. Kehadiran para tokoh ini menandai pentingnya regenerasi kepemimpinan di tubuh HIPMI, sekaligus dukungan terhadap peran strategis pengusaha muda dalam pembangunan ekonomi daerah.

Dengan mengusung tema “HIPMI Padang Bergerak: Tumbuh dan Maju Bersama untuk Kejayaan Kota Padang”, pelantikan ini menjadi momentum awal dimulainya babak baru dunia kewirausahaan muda di Kota Padang. Tema tersebut, menurut Wendoky, bukan sekadar slogan, tetapi cerminan tekad untuk membangun ekosistem bisnis yang produktif dan inklusif.

Wendoky Putra Basko menegaskan bahwa HIPMI bukan hanya organisasi pengusaha muda, melainkan wadah pembentukan karakter, ide, dan aksi nyata untuk kemajuan ekonomi kota. “Kita bukan hanya dilantik, tapi diingatkan bahwa kita memikul tanggung jawab besar untuk membawa semangat baru dalam membangun ekonomi Padang secara kreatif, produktif, dan berintegritas,” ujarnya dalam pidato di Grand Basko Hotel Padang pada Senin (10/11/2025). 

Ia menambahkan bahwa kemajuan suatu daerah tidak hanya bergantung pada pemerintah, tetapi juga pada energi dan kreativitas anak muda yang berani berinovasi. “HIPMI Padang harus menjadi rumah besar bagi pengusaha muda. Tempat di mana ide lahir, peluang dibuka, dan kolaborasi tumbuh menjadi kekuatan ekonomi baru,” tuturnya dengan optimisme.

Wendoky memaparkan bahwa kepengurusannya telah menyiapkan sejumlah program unggulan yang menjadi fokus kerja hingga tahun 2028. Program-program tersebut dirancang untuk mempercepat pertumbuhan UMKM dan memperluas jejaring usaha di berbagai sektor strategis.

Program pertama adalah Etalase Padang (HIPMI Display), yang akan menjadi wadah kurasi dan promosi bagi UMKM unggulan Kota Padang. Produk-produk terpilih akan dipamerkan secara eksklusif di area Mall Basko sebagai etalase kebanggaan pengusaha lokal.

Program kedua, HIPMI Business Acceleration, merupakan akselerator bisnis yang menargetkan 100 UMKM potensial agar naik kelas dan mampu menembus pasar nasional. Wendoky menegaskan, program ini menjadi ujung tombak dalam menjadikan pelaku usaha lokal sebagai bagian dari rantai ekonomi nasional.

Selain itu, ada Kelas Wirausaha Muda, yaitu program pelatihan tematik bagi generasi muda tentang branding, digitalisasi, manajemen keuangan, hingga ekspansi usaha. “Kita ingin mencetak pengusaha yang tidak hanya bisa bertahan, tapi juga beradaptasi dan berkembang di era disrupsi,” jelasnya.

HIPMI Padang juga akan menggelar Padang Entrepreneur Summit, forum tahunan yang mempertemukan pengusaha, investor, dan pemerintah daerah dalam satu panggung kolaborasi. Melalui forum ini, diharapkan muncul peluang investasi baru serta kemitraan strategis antar pelaku usaha.

Sementara itu, HIPMI Collaboration Hub akan menjadi ruang kerja bersama (co-working space) yang mendorong kolaborasi antara pengusaha muda dan komunitas kreatif. Wendoky menyebut ruang ini sebagai tempat di mana networking berubah menjadi action.

Program terakhir, UMKM to Market, akan berfokus pada pendampingan intensif bagi pelaku usaha hingga mereka mampu menembus pasar retail modern dan platform digital. “Program-program ini bukan sekadar agenda seremonial, tetapi komitmen kerja nyata selama tiga tahun ke depan,” tegas Wendoky.

Ia menekankan bahwa keberhasilan HIPMI tidak diukur dari seberapa sering tampil di publik, tetapi dari seberapa besar dampak yang dirasakan para pengusaha muda di lapangan. “Kita ingin HIPMI hadir bukan sekadar terlihat, tapi benar-benar terasa manfaatnya bagi seluruh pelaku usaha muda,” ujarnya.

Ketua Umum BPD HIPMI Sumbar, M. Dhanni Hariyona, dalam sambutannya menyampaikan apresiasi atas semangat dan inovasi yang ditunjukkan oleh Wendoky dan timnya. Ia berharap HIPMI Padang menjadi contoh bagi cabang lain di Sumatera Barat dalam membangun organisasi yang solid, modern, dan berdampak.

Dhanni juga menekankan pentingnya sinergi antara HIPMI dan pemerintah daerah. “Kunci keberhasilan pembangunan ekonomi daerah ada pada kolaborasi antara pemerintah, pengusaha, dan masyarakat. HIPMI harus menjadi jembatan penggerak ekonomi yang dinamis dan berkelanjutan,” katanya.

Sementara itu, Wali Kota Padang Fadly Amran dalam sambutannya mengungkapkan bahwa pertumbuhan usaha di Kota Padang menunjukkan tren positif. Berdasarkan data Pemerintah Kota, jumlah penerbitan Nomor Induk Berusaha (NIB) meningkat hampir empat kali lipat dalam satu tahun terakhir.

“Pada 2023 jumlah NIB tercatat 2.600, sedangkan pada 2024 meningkat menjadi 10.196. Usaha yang sudah bersertifikat halal juga naik signifikan dari 224 menjadi 1.636. Ini menunjukkan kesadaran anak muda untuk berwirausaha secara legal dan profesional semakin tinggi,” jelas Fadly.

Ia menambahkan, peningkatan jumlah izin usaha juga berbanding lurus dengan naiknya investasi di Kota Padang. Pada semester pertama tahun 2025, nilai investasi dalam negeri mencapai Rp2,1 triliun, dan diperkirakan akan menembus angka Rp4 triliun hingga akhir tahun.

“Pertumbuhan ekonomi Padang saat ini berada di angka 4,65 persen. Meski masih di bawah nasional, kami optimistis bisa menembus 5 persen dalam waktu dekat,” ujar Fadly. Ia menilai semangat kewirausahaan yang dimiliki generasi muda merupakan faktor penting dalam menggerakkan ekonomi kota.

Fadly juga mengajak HIPMI Padang untuk berkolaborasi dengan Pemerintah Kota dalam program Rumah Wirausaha, yaitu inkubasi bisnis yang dirancang untuk mencetak pengusaha muda berbakat. “Kami ingin HIPMI menjadi mitra strategis Pemko dalam menciptakan ekosistem wirausaha yang tangguh dan berdaya saing,” katanya.

Menutup sambutannya, Wali Kota Padang memberikan apresiasi kepada Wendoky Putra Basko dan seluruh jajaran pengurus HIPMI Padang. “Selamat kepada Bung Wendo dan seluruh pengurus yang baru dilantik. Semoga HIPMI menjadi jembatan aspirasi serta wadah penguatan bagi dunia usaha, terutama bagi para pengusaha pemula di Kota Padang,” ujarnya.

Dengan semangat muda, visi jelas, dan program konkret, kepengurusan HIPMI Padang di bawah Wendoky Putra Basko siap bergerak membawa perubahan nyata. Tidak hanya menjadi organisasi pengusaha, tetapi juga motor penggerak kemajuan ekonomi dan kebanggaan bagi Kota Padang.