Pendidikan

698 Mahasiswa UPGRISBA Wisuda, Jangan Terpaku Jadi ASN

1
×

698 Mahasiswa UPGRISBA Wisuda, Jangan Terpaku Jadi ASN

Sebarkan artikel ini
UPGRISBA

Padang, hantaran.Co–Sebanyak 698 wisudawan dilantik dalam prosesi wisuda sarjana ke-8 dan pascasarjana ke-1 yang digelar Universitas PGRI Sumatera Barat (UPGRISBA), Kamis (6/11/2025) di UPGRISBA Convention Center (UPCC).

Prosesi wisuda yang digelar UPGRISBA ini terbilang istimewa, karena menjadi yang perdana bagi  kampus tersebut melantik lulusan pascasarjana yang siap mengabdi ke masyarakat.

Rektor Universitas PGRI Sumatera Barat, Prof. Dr. H. Ansofino, M.Si. dalam sambutannya menyampaikan, dalam wisuda kali ini dilantik sebanyak 698 lulusan, dengan rincian 669 merupakan lulusan S1, dan 29 dari Pascasarjana.

“Ini merupakan wisuda pertama bagi wisudawan dari Fakultas Pascasarjana. Lulusan Fakultas Pascasarjana dari berbagai program studi tersebut telah menunjukkan capaian yang sesuai dengan kompetensi keahlian masing-masing,” katanya.

Ia memaparkan, dari Program Studi Studi Humanitas Pascasarjana, sebanyak empat orang lulusan telah menunjukkan keahlian di bidang Analis Kebijakan Publik. Lulusan ini siap memberikan kontribusi nyata dalam merumuskan, menganalisis, dan mengevaluasi kebijakan publik yang berpihak pada kepentingan masyarakat.

Sementara pada Program Studi Studi Lingkungan, sebanyak empat lulusan telah berhasil mencapai kompetensi sebagai Auditor Lingkungan, dua orang lulusan telah berhasil mencapai kompetensi sebagai Manager Sistem Management Lingkungan dan 1 orang lulusan telah berhasil mencapai kompetensi sebagai Perencana Sistem Sanitasi Lingkungan.

Lulusan ini juga siap berperan aktif dalam menjaga keberlanjutan dan tata kelola lingkungan untuk mendukung penerapan prinsip pembangunan berkelanjutan dan pelestarian lingkungan.

“Kemudian dari Program Studi Pendidikan Guru Vokasi kami patut berbangga dengan empat orang lulusan yang memiliki keahlian dalam bidang Internet of Things (IoT), serta empat belas orang lulusan dengan keahlian Multimedia yang siap bersaing di era digitalisasi pendidikan, mendorong inovasi pembelajaran dan mendukung transformasi pendidikan di era digital,” paparnya.

Memiliki 19 program sarjana (S1), 3 program magister, dan 1 program PPG yang tersebar di empat fakultas, berbagai kelebihan dimiliki UPGRISBA sebagai salah satu kampus terbaik di LLDIKTI Wilayah X.

Disebut Prof Ansofino, dalam hal mutu SDM, dari 197 dosen tetap yang ada, dua telah bergelar profesor, lima sedang dalam proses pengusulan guru besar, 49 dosen telah bergelar doktor, sementara 41 lainnya sedang menempuh studi lanjut di dalam dan luar negeri.

Di bidang penelitian dan pengabdian UPGRISBA memiliki lima reviewer nasional bersertifikat dari Kemenristek Dikti, di bidang alumni dan kerja sama, pada tahun 2024 sebanyak 662 alumni UPGRISBA berhasil lolos sebagai guru PPPK.

“Kami berkomitmen untuk terus meningkatkan kualitas lulusan, SDM, pembelajaran, tata kelola, dan fasilitas kampus agar mampu bersaing di tingkat regional, nasional, dan internasional. Semoga ke depan UPGRISBA semakin mendapat tempat di hati masyarakat dan mampu memberikan kontribusi berarti bagi pembentukan karakter guru pendidik, anak didik, dan generasi penerus bangsa,” ujar Prof Ansofino.

Ketua BPH pada Universitas PGRI Sumatera Barat dan SMA PGRI 1 Padang, Dr. Dasrizal M.P mengatakan, hari itu adalah hari bersejarah bagi Universitas PGRI Sumatera Barat. Selain melantik lulusan program Sarjana (S1), wisuda kali ini juga menjadi titik tonggak baru karena untuk pertama kalinya UPGRISBA melahirkan lulusan Program Pascasarjana (Magister/S2).

“Inilah bukti nyata bahwa kampus kita terus tumbuh, berkembang dan berkemajuan sebagai institusi pendidikan tinggi yang unggul, berdaya saing, serta siap berkontribusi untuk kemajuan bangsa,” katanya.

Kepada wisudawan Dasrizal berpesan agar menggunakan ilmu dan keahlian yang diperoleh untuk memberi manfaat dan pencerahan bagi sesama.

“Jangan terpaku hanya pada satu pintu seperti menjadi ASN atau pegawai, tapi bukalah ruang pengabdian yang luas menjadi wirausaha, pendidik, peneliti, inovator, dan pemimpin di berbagai bidang,” ulas Dasrizal.

Kegiatan wisuda ini dihadiri langsung oleh Ketua Umum PB PGRI, Prof. Dr. Unifah Rosyidi, M.Pd., Ketua BPLP PB PGRI, Prof. Dr. Supardi Uki Sajiman, Ketua PGRI Provinsi Sumbar, Drs. Darmalis M.Pd beserta jajaran, dan Kepala LLDIKTI Wilayah X, Afdalisma yang diwakili oleh Ketua Tim Penganggaran LLDIKTI Wilayah X, Adelia Pramita Sari.

Ketua Umum PB PGRI, Prof. Dr. Unifah Rosyidi, dalam kesempatan itu mengucapkan selamat kepada wisudawan yang telah menyelesaikan pendidikan di UPGRISBA.  

Untuk lulusan Pascasarjana,  imbuhnya, mereka memiliki bidang keilmuan yang relate dengan kebutuhan masyarakat saat ini.

Ia berharap mereka dapat berkontribusi nyata pada pengembangan ilmu pengetahuan, teknologi, dan bisa berkontribusi memecahkan tantangan sosial yang dihadapi masyarakat, seperti masalah lingkungan, pendidikan dan yang lainnya.

Adapun Ketua Tim Penganggaran LLDIKTI Wilayah X, Adelia Pramita Sari menyebut, para wisudawan patut berbangga menjadi lulusan UPGRISBA. Karena dari 115 PTS yang ada di bawah LLDIKTI Wilayah X, UPGRISBA masuk sebagai kampus terbaik dengan torehan banyak prestasi. Lebih lanjut ia mendorong para wisudawan untuk tidak berhenti belajar, meski saat ini telah menyelesaikan masa pendidikan.

“Wisuda bukanlah akhir dari segalanya, melainkan gerbang awal bagi saudara menuju kehidupan yang sesungguhnya. Teruslah belajar dan belajar, serta berkarirlah dengan penuh integritas. Jangan lupa untuk terus menjaga nama baik almamater dimanapun saudara berada,” katanya