BUKITTINGGI, hantaran.co – Perpustakaan sekolah yang bermutu, berkualitas, dan memenuhi standar, mempunyai peranan penting dalam menunjang proses belajar mengajar di sekolah. Perpustakaan sekolah yang terakreditasi, memberikan pelayanan prima kepada warga sekolah dalam rangka meningkatkan literasi informasi, minat baca yang menumbuhkan kebiasaan belajar mandiri serta pembentukan karakter positif melalui peningkatan wawasan dan pengetahuan.
“Kehadiran perpustakaan sekolah yang representatif, menjadi warna baru bagi siswa setelah mengikuti pembelajaran rutin di kelas. Perpustakaan sekolah dengan desain menarik, suasana nyaman dan fungsional, menciptakan suasana yang inspiratif dan kondusif untuk belajar, relaksasi serta kreatifitas siswa,” ungkap Kepala SDN 18 Campago Guguak Bulek Dasril, Senin(22/9).
Oleh sebab itu kata Dasril, pihaknya bersama majelis guru dan tenaga kependidikan fokus dalam pembenahan dan peningkatan perpustakaan sekolah yang diberi nama Perpustakaan Bamboo Park School SDN 18 Campago Guguk Bulek.
“Alhamdulillah, kerja keras tim dalam membenahi perpustakaan sekolah berbuah manis. Selain meningkatnya minat baca siswa, perpustakaan SDN 18 Campago Guguak Bulek juga dinyatakan lolos untuk mengikuti akreditasi. Kegiatan akreditasi ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas layanan perpustakaan agar lebih profesional dan sesuai dengan standar nasional. Dengan adanya akreditasi, perpustakaan Bamboo Park School diharapkan semakin berperan penting dalam mendukung budaya literasi dan pembelajaran bermakna bagi seluruh warga sekolah,” ungkapnya.
Pustakawan SDN 18 Campago Guguak Bulek Fadhilaturrahmi Nafli menjelaskan, usai dinyatakan lolos untuk mengikuti akreditasi, Perpustakaan Bamboo Park School SDN 18 Campago Guguk Bulek melaksanakan kegiatan visitasi akreditasi perpustakaan oleh perpustakaan nasional beberapa waktu yang lalu.
“Proses akreditasi diawali dengan mengisi data di SiPAPI yang merupakan aplikasi pendataan akreditasi perpustakaan berbasis web dengan syarat 1000 judul buku. Setelah pengisian data, pada akhir Agustus lalu mendapatkan informasi dari Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kota Bukittinggi bahwasannya Perpustakaan Bamboo Park School terpilih mengikuti akreditasi perpustakaan. Kemudian dinas perpustakaan melakukan pembinaan untuk persiapan visitasi akreditasi,” terangnya.
Kegiatan visitasi akreditasi lanjut Dhila, SDN 18 Campago Guguak Bulek didatangi tim asesor dari perpustakaan nasional RI dengan melakukan kroscek data yang dikumpulkan pada SiPAPI dengan kondisi nyata di lapangan melalui observasi fasilitas, pengecekan koleksi, serta wawancara dengan pustakawan.
“Tim asesor menilai 9 komponen yang ada dalam intrumen akreditasi perpustakaan sekolah dasar, berupa koleksi perpustakaan, saran dan prasarana, pelayanan perpustakaan, tenaga perpustakaan, penyelenggaraan, pengelolaan, inovasi dan kreativitas. Kemudian tingkat kegemaran membaca dan indeks pembangunan literasi masyarakat,” katanya.
Perpustakaan Bamboo Park School ungkap Dhila, memiliki keunikan yang membedakannya dari perpustakaan sekolah pada umumnya. Keunikan tersebut tercermin dari nama “Bamboo Park School” yang mengandung filosofi bambu sebagai simbol kekuatan, kesederhanaan, dan keteguhan dalam menuntut ilmu. Selain itu, perpustakaan ini juga dilengkapi dengan berbagai sudut tematik yang menarik, seperti Tangga Literasi yang memotivasi siswa sejak awal langkah, Pojok Alat Permainan Edukatif untuk belajar sambil bermain, Pojok Bambu yang menghadirkan nuansa alami, serta Pojok Budaya Alam Minangkabau yang mengenalkan kearifan lokal kepada generasi muda.
“Tidak hanya itu, terdapat juga Ruang Literasi Kepala Sekolah sebagai wujud dukungan penuh terhadap pengembangan literasi, serta Dinding Bercerita yang sarat dengan pesan moral tentang pentingnya membaca. Semua keunikan ini menjadikan Perpustakaan Bamboo Park School sebagai ruang literasi yang inspiratif, edukatif, dan bernilai budaya,” jelasnya.
Wtz/hantaran.co
