HukumPolitikSumbarviral

Rusma Yul Anwar Tuding Rudi Hariyansyah Biayai Demonstrasi ke Jakarta, Harmidi: Jangan Tebar Fitnah Lagi Pak An

20
×

Rusma Yul Anwar Tuding Rudi Hariyansyah Biayai Demonstrasi ke Jakarta, Harmidi: Jangan Tebar Fitnah Lagi Pak An

Sebarkan artikel ini

Pesisir Selatan – Suasana politik di Pesisir Selatan kian memanas setelah Calon Bupati nomor urut 1, Rusma Yul Anwar, menuding bahwa mantan Wakil Bupati Pessel periode 2021-2023, Rudi Hariyansyah, membiayai demonstrasi ke Jakarta, yang menargetkan dirinya agar cepat di eksekusi perihal kasus perusakan lingkungan di Mandeh, Kecamatan Koto XI Tarusan.

Pernyataan Rusma ini viral setelah beredar video yang menunjukkan dirinya bersama sang istri di hadapan sekelompok ibu-ibu. Meskipun lokasi dan waktu pernyataan tersebut tidak diketahui dengan pasti, namun video tersebut telah menimbulkan beragam komentar warganet.

“Beberapa kawan-kawan kita dibayar untuk demo ke Jakarta. Saya tahu itu,” ujar Rusma dalam video yang beredar tersebut.

Rusma pun mengatakan, ia dapat menghadirkan orang-orang yang diduga terlibat dalam demonstrasi ke Jakarta tersebut untuk memberikan kesaksian.

“Bisa kita bawakan orang itu kemari. Bahwa dia (Rudi Hariyansyah) menyuruh mendemo saya ke Jakarta, biar saya cepat masuk penjara. Kita bawa orangnya,” kata Rusma.

Menanggapi tuduhan tersebut, Harmidi yang kala itu selaku koordinator demonstrasi di Jakarta, langsung membantah dengan tegas. Dalam pernyataan tertulis yang diterima media ini, Harmidi menyatakan bahwa Rusma Yul Anwar tidak seharusnya menyebarkan fitnah.

“Yang pergi demo ke Jakarta itu saya, Pak AN. Jangan dibuat-buat fitnah. Saya yang memimpin pergi demo ke Jakarta. Jadi, Pak AN jangan ‘gadang ota’ kalau ada Pak Wabup Rudi Hariyansyah memberi uang se rupiah pun untuk biaya saya dan kawan-kawan ke Jakarta,” ucap Harmidi melalui keterangan resminya yang diterima, Sabtu (12/10).

Harmidi mengatakan, bahwa dia siap bersumpah dengan Al-Qur’an untuk membuktikan kebenaran ucapannya. Dia pun menantang Rusma Yul Anwar untuk melakukan sumpah talak tiga dengan istri masing-masing, jika bisa membuktikan tuduhan tersebut.

“Kalau benar Rudi yang membiayai, saya siap bersumpah dengan Al-Qur’an 30 juz. Kapan kita bersumpah, Pak AN? Karena menyinggung yang pergi demo ke Jakarta dibiayai sama Wabup Rudi Hariyansyah, saya tantang Pak AN untuk bersumpah talak tiga dengan istri masing-masing,” ujarnya.

Harmidi juga menjelaskan bahwa biaya demonstrasi ke Jakarta ditanggungnya sendiri, bersama rekan-rekannya, termasuk Hamzah Jamaris. Dia menyebut, tidak ada sangkut pautnya dengan Rudi Hariyansyah dalam pendanaan pergi ke Jakarta tersebut.

“Yang pergi ke Jakarta itu, saya bersama kawan-kawan dan Hamzah Jamaris, dan itu murni biaya saya sendiri. Adapun kawan saya membantu, itupun sebagian, dan tidak ada sangkut pautnya dengan Rudi Hariyansyah. Hubungan saya dengan Rudi justru tidak baik gara-gara ke Jakarta itu, Pak AN,” kata Harmidi menegaskan.

Harmidi juga berpesan kepada Rusma Yul Anwar agar tidak terus-terusan menyebarkan tuduhan tanpa bukti alias fitnah. Dia mengatakan bahwa sudah sangat lelah dengan isu yang melibatkan dirinya dan Rudi Hariyansyah.

“Saya sudah mulai tenang, jangan di ganggu-ganggu lagi. Kalau mau jadi bupati, jadi bupati lah sendiri. Tapi, jangan di singgung-singgung saya dan jangan dibuat-buat fitnah,” ucapnya lagi.