BeritaPeristiwaSumbarviral

Kecelakaan Tunggal di Tarusan Pessel, Dua Warga Jambi Meninggal Dunia

10
×

Kecelakaan Tunggal di Tarusan Pessel, Dua Warga Jambi Meninggal Dunia

Sebarkan artikel ini

Pesisir Selatan, hantaran.co — Kecelakaan lalu lintas tunggal terjadi di Jalan Raya Padang–Painan, tepatnya sebelum Rumah Makan Cahaya Bintang, Kenagarian Kapuh, Kecamatan Koto XI Tarusan, Kabupaten Pesisir Selatan, Kamis (31/7/2025) sekitar pukul 01.30 WIB. Dua orang pria asal Provinsi Jambi dilaporkan meninggal dunia dalam insiden tersebut.

Peristiwa bermula ketika sebuah mobil Daihatsu Sigra berwarna hitam dengan nomor polisi BA 1634 NY yang dikemudikan oleh M. Rusli (53) melaju dari arah Padang menuju Painan. Diduga pengemudi kehilangan kendali sehingga kendaraan keluar jalur dan menabrak pohon mahoni di sisi kiri jalan.

Akibat benturan keras, bagian depan kendaraan mengalami kerusakan parah. Pengemudi M. Rusli dan penumpangnya, Wahyu Jumardi (54), ditemukan dalam kondisi tidak sadarkan diri oleh warga bersama personel Polsek Koto XI Tarusan. Keduanya segera dievakuasi ke Puskesmas Tarusan menggunakan ambulans. Namun setelah diperiksa tim medis, keduanya dinyatakan meninggal dunia.

Kapolsek Koto XI Tarusan, AKP Donny Putra, membenarkan kejadian tersebut dan menyampaikan duka cita atas musibah yang menimpa para korban.

“Kami turut berduka cita. Dugaan sementara, pengemudi kehilangan kendali hingga menabrak pohon. Saat ini, kami masih melakukan penyelidikan lebih lanjut untuk mengetahui penyebab pasti kecelakaan,” ujar AKP Donny, Kamis pagi.

Ia juga mengimbau para pengemudi agar lebih berhati-hati, khususnya saat berkendara pada malam hari atau dini hari.

“Kami mengingatkan agar pengemudi tidak memaksakan diri dalam kondisi mengantuk atau lelah. Jika merasa tidak fit, sebaiknya istirahat terlebih dahulu demi keselamatan bersama,” tambahnya.

Identitas korban yakni, M. Rusli (53), warga Pemayung, Kabupaten Batanghari, Provinsi Jambi (pengemudi). Wahyu Jumardi (54), warga Pematang Sulur, Kecamatan Telanaipura, Kota Jambi (penumpang).

Saat ini, pihak kepolisian masih mengumpulkan keterangan saksi dan melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) sebagai bagian dari proses penyelidikan.