NasionalPendidikanSumbarviral

Siswi SMA 3 Painan Raih Juara 2 Nasional di Ajang Esai Teknologi di Bali

12
×

Siswi SMA 3 Painan Raih Juara 2 Nasional di Ajang Esai Teknologi di Bali

Sebarkan artikel ini

BALI – Prestasi membanggakan kembali diraih pelajar dari Kabupaten Pesisir Selatan, Sumatera Barat. Dua siswi SMA Negeri 3 Painan, Nivia Permata Syavira dan Sarifah, berhasil meraih Juara 2 Nasional dalam kategori Teknologi pada ajang National Essay Competition 3 yang digelar di Universitas Dhyana Pura, Bali.

Kompetisi bergengsi yang berlangsung pada Sabtu (17/5/2025) ini mempertemukan peserta dari berbagai daerah di Indonesia, termasuk mahasiswa dari sejumlah perguruan tinggi. Uniknya, Nivia dan Sarifah merupakan satu-satunya peserta dari tingkat SMA sekaligus satu-satunya wakil dari Sumatera Barat.

Karya esai mereka yang berjudul “Alat Bantu Penyeberangan Jalan bagi Disabilitas Tunanetra: SMART (System Mobility Assistive Road Tool)” menarik perhatian dewan juri sejak tahap awal seleksi. Inovasi tersebut menghadirkan solusi teknologi sederhana berupa alat bantu penyeberangan jalan dengan sistem suara dan sensor untuk penyandang tunanetra.

“Alat ini kami rancang agar bisa membantu menciptakan lingkungan yang lebih inklusif dan aman bagi tunanetra,” ujar Sarifah usai menerima penghargaan.

Pada sesi presentasi di babak final, kedua siswi tampil meyakinkan dengan penguasaan materi, kemampuan komunikasi, serta kepercayaan diri tinggi di hadapan panel juri nasional. Penampilan tersebut mengantarkan mereka meraih medali perak.

Anggota DPR RI asal Sumatera Barat, Lisda Hendrajoni, yang turut melepas keberangkatan keduanya ke Bali, menyampaikan apresiasi dan kebanggaannya atas capaian tersebut.

“Ini bukti bahwa anak-anak daerah, khususnya dari Pesisir Selatan, memiliki potensi luar biasa. Saya sangat bangga dan mendukung penuh semangat serta inovasi mereka,” kata Lisda.

Lisda juga menekankan pentingnya dukungan berkelanjutan dari pemerintah terhadap pendidikan dan kreativitas generasi muda.

Sementara itu, Nivia menyampaikan rasa syukurnya atas pencapaian tersebut.

“Ini adalah hasil dari kerja keras, bimbingan guru, dan dukungan dari sekolah serta keluarga. Kami sangat bersyukur,” ucapnya.

Keduanya berharap inovasi SMART yang mereka gagas bisa dikembangkan lebih lanjut dan diimplementasikan di dunia nyata untuk membantu penyandang disabilitas.

Pihak SMA Negeri 3 Painan dan masyarakat Pesisir Selatan menyambut gembira keberhasilan tersebut. Prestasi ini diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi pelajar lainnya di seluruh Indonesia untuk terus berkarya dan berprestasi di kancah nasional.