Pendidikan

Guru SD Kecamatan Sungai Garinggiang Padang Pariaman Dipacu Tingkatkan Literasi dan Numerasi

13
×

Guru SD Kecamatan Sungai Garinggiang Padang Pariaman Dipacu Tingkatkan Literasi dan Numerasi

Sebarkan artikel ini
SD
Tim PkM Jurusan PGSD, Departemen Ilmu Pendidikan, UNP, membekali para guru SD di Kecamatan Sungai Garinggiang, Kabupaten Padang Pariaman, kemampuan literasi dan numerasi dengan metode IN-ON-ON BLENDED LEANING. IST

PADANG PARIAMAN, hantaran.co — Kemampuan literasi dan numerasi guru adalah landasan utama untuk memberikan pendidikan berkualitas kepada siswa. Literasi dan numerasi bukan hanya keterampilan dasar yang diperlukan untuk mengajar mata pelajaran tertentu, tetapi juga merupakan fondasi bagi pengembangan keterampilan hidup dan pemikiran kritis.

Namun, kata Ketua Pengabdian kepada Masyarakat (PkM) Jurusan PGSD, Departemen Ilmu Pendidikan, Universitas Negeri Padang (UNP) Dr Yanti Fitria M.Pd, fakta berbeda justru ditemukan pada guru-guru di SD Kecamatan Sungai Garinggiang, Kabupaten Padang Pariaman. Dimana dari hasil hasil survei awal, pemahaman literasi sains dan numerasi guru SD di daerah ini melalui kurikulum merdeka masih kurang.

“Dalam penerapan kurikulum merdeka sekarang, guru-guru SD merasa kesulitan dalam memilih metode dan model pembelajaran yang sesuai dan cocok diterapkan pada pembelajaran terkhususnya dalam meningkatkan kemampuan literasi sains dan numerasi peserta didik. Oleh sebab itu perlu adanya solusi yang dapat dilaksanakan untuk memecahkan permasalahan tersebut,” kata Dr Yanti Fitria kepada Haluan Jumat (24/11/2023) di Padang.

Lebih lanjut dikatakannnya, sebagian besar guru-guru SD di Kecamatan Sungai Geringging masih memakai cara konvensional dalam melakukan pembelajaran di kelas. Sehingga secara tak langsung akan mempengaruhi mutu hasil belajar peserta didik nantinya. Kemampuan pedagogik dan profesionalitas guru juga masih harus ditingkatkan. Masih banyak guru yang belum memahami tentang penguatan literasi sains dan numerasi melalui kurikulum merdeka menggunakan metode In-On-On Blended Leaning.

“Berangkat dari kondisi itu kami dari tim mitra akan melatih para guru di Kecamatan Sungai Geringging dalam meningkatkan kemampuan literasi sains dan numerasi melalui kurikulum merdeka menggunakan metode In-On-In Blended Learning.

Dijelaskannya, kegiatan In-On-In Blended Traning dengan beberaoa pola. Pertama, berupa training secara daring terhadap guru-guru dengan nara sumber ahli pembelajaran, ahli matematika, ahli literasi numerasi, dan ahli ICT merupakan kegiatan yang inovatif dan efektif. Kegiatan pola kedua berupa On-the-Job Blended Learning (On) merupakan kelanjutan dari pola pertama. “Pada saat On peserta akan diberikan penguatan tambahan dan secara langsung melakukan diskusi dan meyusun produk pembelajaran secara berkelompok,” katanya.

Kegiatan ini akan disesuaikan dengan minat dan kondisi para peserta dalam memilih materi yang sesuai. Kegiatan pola kedua lebih bervariasi dan kondusif, karena apa yang dilakukan peserta dapat secara langsung dikomunikasikan dengan narasumber/instruktur. Pada pola On-the-Job Blended Learning katanya, kelompok peserta diberikan kesempatan untuk melanjutkan diskusi di wilayah mitra dan mengimplementasikan hasilnya dalam kelas yang riil, tiap kelompok melakukan self observation terhadap implementasinya masing-masing.

“Keyakinan terhadap teori dan bahan ajar yang dihasilkan akan memberi dampak positif pada proses implementasi dan respon siswa menadi lebih baik. Pola ketiga adalah kembali ke kegiatan daring (In). Pada kegiatan ini peserta menunjukkan antusiasnya untuk memberikan dan berbagi pengalaman Pelatihan dan implemnetasinya,” ungkapnya.

Ditambahkan anggota tim PkM, Prof. Drs. Yalvema Miaz, M.A., Ph.D, Ulfah Putri Efendi,dan  Ulya, pelatihan ini bertujuan untuk melatih guru dalam merancang pembelajaran menggunakan metode In-On-In Blended Learning dalam peningkatan kemampuan literasi sains dan numerasi.

Selain itu tambah Yalvema Miaz, guru-guru juga dibekali tentang pentingnya kurikulum merdeka serta penguatan literasi sains dan numerasi dalam proses pembelajaran SD. “Luaran kegiatan ini adalah meningkatnya keterampilan guru dalam merancang metode pembelajaran dikelas dalam meningktakan kemampuan literasi sains dan numerasi guru-guru SD di kecamatan Sungai Geringging, Kabupaten Padang Pariaman yang belum memahami tentang penguatan literasi sains dan numerasi melalui kurikulum merdeka,” ujarnya.

Ada beberapa target yang ingin dicapai dalam pengabdian ini kata Ulfah Putri diantaranya, meningkatnya kemampuan dan pengetahuan guru mengenai pentingnya kemampuan literasi sains dan numerasi dalam pembelajaran siswa SD. Menambah wawasan guru terkait kemampuan pedagogik dan profesionalitas seorang guru dalam proses pembelajaran. “Meningkatnya keterampilan guru dalam merancang pembelajaran untuk meningkatkan kemampuan literasi sains dan numerasi. Serta pentingnya kurikulum merdeka dan proffil pancasila dalam proses pembelajaran SD,” katanya. (h/*)

hantaran.co