PADANG, hantaran.co — Upacara bendera gabungan majelis guru, karyawan, serta siswa/siswi SMA PGRI 1 Padang berlangsung dengan khidmat, Senin (2/1) kemarin. Upacara bendera yang berlangsung di lapangan SMA PGRI 1 Padang Jalan Jenderal Sudirman No 1 Padang ini dilaksanakan, dengan pembina upacara langsung Ketua Yayasan Pendidikan PGRI Padang Sumatera Barat, Drs Hardizon Bahar, S IP MM.
Ketua Yayasan Pendidikan PGRI Padang Sumatera Barat, Drs Hardizon Bahar, S IP MM, mengatakan, memasuki tahun 2023 telah membawa berkah, hikmah dan arti penting bagi perjalanan SMA PGRI 1 Padang, yang sudah berumur 45 tahun, dan melalui perjalanan yang panjang, terjal dan berliku–liku.
Akhirnya, melalui berbagai pertimbangan hukum, legal standing, teknis dan untuk menyelamatkan siswa/siswi dengan pengalaman empiris, Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Sumatera Barat Bapak Drs Barlius MM mengeluarkan surat tanggal 2 Desember 2022 Nomor : 4213/6031/PSMA-2022 yang ditujukan kepada Ketua Yayasan Pendidikan PGRI Padang Sumatera Barat. Surat itu berisikan penunjukan Kepala SMA PGRI 1 Padang Tasmin Anang SPd MSi.
Ini sebagai tindak lanjut hasil koordinasi Dinas Pendidikan Propinsi Sumatera Barat dengan Kemendikbudristek berkaitan dengan SMA PGRI 1 PADANG tanggal 15 Desember 2022, bahwa Dinas Pendidikan Provinsi Sumatera Barat menyerahkan DAPODIK SMA PGRI 1 Padang kepada Yayasan Pendidikan PGRI Padang Sumatera Barat yang memiliki SK Pendirian Sekolah yaitu SK Kepala Dinas Kota Padang No. 421.2/4533/DP/Dikmen.01/2013 tentang persetujuan Izin Operasi SMA PGRI 1 PADANG Tahun 2013.
“Memasuki tahun 2023, melalui upacara bendera bertempat di gedung Utama SMA PGRI 1 Padang yang dilaksanakan oleh seluruh siswa-siswi, majelis guru, pegawai yang sempat berseberangan, akhirnya bersatu menyatukan tekad dan semangat baru untuk terus berupaya menciptakan peserta didik untuk melanjutkan perjuangan melahirkan generasi terbaik Sumatera Barat dengan prestasi–prestasi dibidang pendidikan untuk membangun masyarakat, bangsa dan negara,” kata Hardizon Bahar di Padang, Senin (2/1).
Untuk itu Yayasan Pendidikan PGRI Padang Sumatera Barat dan Kepala SMA PGRI 1 Padang telah mempersiapkan penataan dengan memperkuat sistem struktur organisasi sekolah, tenaga pendidik, kompetensi yang disesuaikan dengan kebutuhan, kemampuan, tantangan, dan hambatan untuk masa yang akan datang.
Sementara itu Kepala SMA PGRI 1 Padang Tasmin Anang SPd MSi, menyampaikan, pada awal tahun 2023 ini, menyambut semester dua atau semester genap tahun pelajaran tahun 2022/2023, dilaksanakan upacara bendera sesuai dengan instruksi dari Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Sumatera Barat, berkolaborasi antara guru SMA PGRI 1 Padang yang di Koto Tinggi, dan guru yang ada di Sudirman.
“Ini merupakan sebuah momentum bagaimana menyatukan yang selama ini terpisah dengan kondisi tugasnya di masing-masing gedung ini. Kita minta kepada Bapak Ketua Yayasan Pendidikan PGRI Padang Sumatera Barat, Drs Hardizon Bahar S IP MM sebagai pembina upacara, karena yang punya wewenang penuh untuk guru dan pegawai adalah yayasan,” katanya.
Lebih lanjut ia menyampaikan, mudah-mudahan, kedepan semua unsur bisa kembali disatukan, dan membuat sebuah visi misi membuat sekolah semakin maju dan kebersamaan bisa terjalin, dengan jumlah siswa dan siswi sekitar 250 orang, dan guru kurang lebih 40 orang,untuk guru dan pengawai kita mengacu kepada yayasan sesuai aturan yang berlaku. Selesai upacara dilanjutkan dengan rapat kerja dengan guru, pegawai dalam menghadapi proses PBM tahun 2023. (*)
LENI/hantaran.co