Ekonomi

Wow, 330 Kg Cicak Kering Asal Padang di Ekspor ke Hongkong

10
×

Wow, 330 Kg Cicak Kering Asal Padang di Ekspor ke Hongkong

Sebarkan artikel ini

PADANG, hantaran.co – Hewan melata jenis Cicak yang biasanya sering ditemukan pada malam hari ternyata punya nilai ekonomis yang sangat tinggi bagi masyarakat. Hal tersebut dibuktikan dengan adanya ekspor Cicak dari Kota Padang, Sumatera Barat ke Hongkong. Jumlahnya pun tak tanggung-tanggung, sebanyak 330 kg Cicak kering senilai Rp75 juta terbang ke luar negeri.

“Benar, sudah ada ekspor perdana Cicak dari Sumatera Barat menuju Hongkong. Tahap awal pengiriman sebanyak 330 kg,” ujar Kepala Karantina Pertanian Padang, Iswan Haryanto pada wartawan.

Iswan menyebut, ekspor Cicak kering pertama kali dilakukan pada Sabtu (21/5/2022). Sebelum di ekspor, kata dia, Cicak terlebih dahulu dikeringkan atau dijemur.

Menurutnya, bagi masyarakat Hongkong, Cicak dipercaya memiliki banyak khasiat khususnya untuk pengobatan, karena bisa menyembuhkan berbagai macam penyakit.

“Bagi masyarakat disana, Cicak dimanfaatkan untuk mengobati batuk, asma, penyakit kulit, wasir, dan gangguan pencernaan,” kata Iswan.

Ekspor Cicak ke Hongkong melalui Balai Karantina Pertanian Padang, adalah yang pertama kali dilakukan pihaknya.

“Ya, untuk di Padang ini adalah yang pertama kali melakukan ekspor perdana komoditas Cicak kering ke Hongkong. Total omset dari pengguna jasa mencapai Rp75 juta rupiah dari penjualan sebanyak 330 kilogram Cicak,” ucapnya.

Meskipun belum dalam jumlah yang besar, pihaknya menilai Cicak kering memiliki potensi yang menggiurkan dan bakal terus ditingkatkan.

“Semoga ke depan ekspor Cicak semakin banyak dan jenisnya bervariasi. Kami di karantina pertanian siap mendukung ekspor dan mendorong masyarakat untuk dapat mengirim atau memasarkan produk lokal ke pasar internasional,” tuturnya.

hantaran/rel