PADANG, hantaran.co — Pemerintah Kota (Pemko) Padang mengadakan pemilihan pengurus Komite Ekonomi Kreatif periode 2021-2026 di gedung serba guna Bagindo Azis Chan Balai Kota Aia Pacah Padang, Senin (22/11/2021).
Kepala Bagian Perekonomian dan SDA Pemko Padang Syahendri Albarkah, mengatakan kegiatan tersebut diadakan guna melanjutkan estafet pengembangan ekonomi kreatif yang telah dibentuk semenjak tahun 2019 lalu.
“Keberadaan Komite Ekonomi Kreatif sepanjang tahun 2020 dan 2021 telah secara konsisten memberikan masukan kepada wali kota dan SKPD terkait ekonomi kreatif ,” ujarnya..
Sementara itu, Ketua Kamar Dagang dan Industri Indonesia (Kadin) Kota Padang, Ifan Amran, mengungkapkan, ekonomi kreatif terbangun dari sinergi berbagai pihak.
“kita berharap Kota Padang tidak hanya sebatas market place. Namun juga sebagai pelaku ekonomi kreatif,”
tuturnya.
Sekretaris Daerah Kota Padang, Arfian, menyebutkan, keterlibatan komunitas dan influencer dapat menjadi magnet dalam pengembangan ekonomi kreatif di Kota Padang. Aktivitas promosi visual harus
diperbanyak dan karakter pelaku harus di bentuk sebagai kreator dalam pemasaran.
“Permberdayaan komunitas dan peran asosiasi yang bersinergi dan berkolaborasi dapat menjadi tonggak penting berkembangnya ekonomi kreatif di Kota Padang,” ujarnya.
Arfian menyebutkan, ekonomi kreatif memiliki prospek dan peluang luas dalam menciptakan lapangan pekerjaan. Ekonomi kreatif menjadi sektor strategis untuk menstimulus berkembangnya sektor ekonomi di Kota Padang.
“Saya berharap melalui Pemilihan Komite Ekonomi Kreatif periode 2021-2026 ini dapat memberikan kekuatan baru untuk mengerakkan ekonomi kreatif Kota Padang sebagai penggerak pertumbuhan ekonomi,” tuturnya.
Ketua Komite Ekonomi Kreatif periode 2009-2021, Donard Gomez, menyampaikan bahwa tugas komite ekonomi kreatif ialah untuk memberikan masukan kepada pembuat kebijakan, serta sebagai wadah aspirasi bagi pelaku ekonomi kreatif. “Pondasinya sudah ada, tinggal mengimplementasikan”, ujarnya.
Kemudian Praktisi Ekonomi Kreatif dari Komunitas Tangan di Atas, Tomi Iskandar, juga menyampaikan jika saat ini komunitas ekonomi kreatif masih berpencar dengan jalan masing -masing.
“Saya berharap ke depannya melalui komite ekonomi kreatif dapat dijadikan sebagai wadah dan pembangun koneksi yang terpusat,” ucapnya. (*)
Rizka/hantaran.co