Ekonomi

Harga Cabai dan Minyak Goreng di Padang Terus Merangkak Naik

6
×

Harga Cabai dan Minyak Goreng di Padang Terus Merangkak Naik

Sebarkan artikel ini
Cabai
Harga sejumlah kebutuhan bahan pokok terus merangkak naik sejak sebulan yang lalu. Terpantau dua harga bahan pokok yaitu cabai dan minyak goreng jadi komoditas yang harganya terus bertambah. IST

PADANG, hantaran.co – Harga sejumlah kebutuhan bahan pokok terus merangkak naik sejak sebulan yang lalu. Terpantau dua harga bahan pokok yaitu cabai dan minyak goreng jadi komoditas yang harganya terus bertambah.

Dul (25) salah seorang pedagang cabai di Pasar Raya Padang mengatakan, kenaikan harga cabai merah terjadi untuk jenis lado jawa dan lado darek.

Di kedai miliknya, ia menjual lado jawa seharga Rp50.000 per kilogram, dan lado darek seharga Rp52.000 per kilogram. Harga tersebut terus naik sejak sebulan yang lalu.

Pasalnya, harga normal cabai yaitu kisaran Rp18.000 – RP20.000 per kilogram untuk lado jawa, dan kisaran Rp24.000 – Rp26.000 per kilogram untuk lado darek.

Menurutnya, kenaikan harga dua jenis cabai merah itu karena pasokan yang berkurang. Sebab, dia memasok lado jawa dari Jawa, sedangkan lado darek dari Kota Padang dan Kota Solok.

Akibat kenaikan harga cabai tersebut, kemampuan daya beli konsumen juga jadi berkurang, sehingga membeli hanya setengah dari harga tersebut.

“Biasanya konsumen kita ambil 5 kilogram, kini jadi 3 kilogram. Biasanya pembeli membeli sekilo, jadi setengah kilogram,” katanya kepada media Senin (8/11/2021).

Kondisi ini juga dirasakan Junaidi (60) pedagang Pasar Raya lainnya. Junaidi mengatakan, harga minyak curah naik dari Rp9.000 per liter menjadi Rp18.000 per liter. Kemudian, harga minyak goreng kemasan naik dari Rp12.000 per liter menjadi Rp18.000 per liter. Begitu juga harga minyak kemasan ukuran dua liter naik dari Rp28.000 menjadi Rp38.000.

“Kenaikan harga minyak goreng terus terjadi kenaikan sejak sebulan yang lalu,” ujarnya saat ditemui di kedainya.

Akibatnya, ia mengeluhkan kondisi tersebut karena sangat berdampak terhadap aktivitas jual-beli yang menjadi sepi. Ia juga menyayangkan adanya kenaikan harga di tengah situasi pemulihan akibat pandemi.

Untuk itu, ia berharap pemerintah segera turun tangan untuk menurunkan gejolak harga tersebut. (*)

Fardi/hantaran.co