PADANG, hantaran.co — Jumlah pasien sembuh dari Covid-19 di Sumbar konsisten di atas angka 1.000 per hari dalam beberapa hari terakhir. Pemerintah daerah terus berupaya meningkatkan angka kesembuhan dengan memperkuat sektor perawatan, salah satunya dengan menyiagakan rumah sakit hingga ke daerah perbatasan.
Gubernur Sumbar Mahyeldi menyebutkan, Pemprov Sumbar terus mendorong penguatan rumah sakit di daerah-daerah, sehingga bisa menjadi tempat rujukan rawatan bagi pasien Covid-19. Seperti, RSUD Pratama Tapan Kabupaten Pesisir Selatan, yang telah diberi bantuan empat unit oksigen konsentrator.
“Oksigen konsentrator ini adalah bantuan dari Panglima TNI, yang diberikan untuk penanganan Covid-19 di Sumbar. Kita distribusikan ke rumah sakit–rumah sakit di daerah, agar penanganan pasien Covid-19 di daerah bisa dilakukan dengam optimal,” ujar Mahyeldi.
Ia menambahkan, untuk penanganan pasien Covid-19, memang tidak bisa hanya bertumpu pada rumah sakit rujukan yang ada di Kota Padang. Namun juga harus dibantu dengan keberadaan rumah sakit di daerah. Langkah tersebut diambil juga dalam mencegah penumpukan pasien di rumah sakit rujukan utama di ibu kota provinsi.
“Agar hal itu bisa terealisasi, maka dibutuhkan rumah sakit yang siap secara SDM tenaga kesehatan dan siap secara peralatan, karena itu kita mendorong agar rumah sakit di daerah, apalagi yang terletak di perbatasan provinsi, untuk terus meningkatkan tipe menjadi lebih baik,” katanya.
Mahyeldi juga mendorong, agar daerah menyiapkan program untuk membantu dokter umum di rumah sakit untuk mengambil spesialisasi, sehingga kualitas SDM di rumah sakit semakin meningkat.
“Akan lebih mudah jika dokter spesialisnya adalah putra daerah, karena semangat membangun kampung halaman tentu juga akan besar,” katanya.
Pasien Sembuh Meningkat
Sementara itu, jumlah pasien Covid-19 yang dinyatakan sembuh di Sumbar terus meningkat. Bahkan dalam dua hari terakhir, angka kesembuhan berada di atas 1.000 lebih, seperti Minggu (15/8) tercatat jumlah pasien sembuh 1.184 orang, dan Sabtu (14/8) sebanyak 1.300 orang.
“Total kasus sembuh Covid-19 di Sumbar sebanyak 68.645 orang,” ujar Juru Bicara Satgas Penanganan Pandemi Covid-19, Jasman Rizal dalam keterangan tertulisnya, Minggu (15/8).
Tingginya angka kesembuhan tersebut berdampak pada penurunan kasus aktif Covid-19, yang saat ini tercatat sebanyak 11.447. Sebelumnya kasus aktif di Sumbar menjadi sorotan pemerintah pusat karena masuk dalam lima provinsi dengan kasus tertinggi di luar Jawa dan Bali.
Sedangkan jumlah kumulatif Covid-19 saat ini sudah mencapai 81.886 kasus, setelah terjadi penambahan kasus baru sebanyak 562 orang dalam 24 jam terakhir. Penambahan juga terjadi pada angka kematian Covid-19 sebanyak 16 kasus, sehingga total kasus meninggal sudah 1.794 orang. (*)
Taufiq/hantaran.co